Enea Bastianini ‘Dilema’: Mungkin Saja Musim Depan Dia yang Butuh Bantuan!

28 September 2022, 10:34 WIB
Mungkin saja pada MotoGP 2023, Bastianini yang membutuhkan bantuan pembalap Ducati lainnya. /MotoGP /

KEBUMEN TALK - Kejuaraan dunia MotoGP 2022 menuju tahap akhir dengan menyisakan empat balapan tersisa (Thailand, Australia, Malaysia, dan Valencia).

Persaingan untuk memperebutkan gelar juara dunia pun telah mengerucut ketiga nama, Fabio Quartararo, Francesco Bagnaia, dan Aleix Espargaro yang terpaut 18 dan 25 poin.

Pembalap Gresini Ducati, Enea Bastianini bisa dibilang memiliki peran yang cukup penting dalam penentuan gelar musim ini.

Baca Juga: Takaaki Nagakami Absen GP Thailand, LCR Honda Tunjuk Kompatriotnya, Tetsuta Nagashima

Bastianini yang saat ini berada di posisi keempat klasemen MotoGP memiliki potensi untuk memenangi balapan yang dapat berpengaruh pada perolehan poin para kandidat juara dunia.

Sebagai sesama pembalap Ducati, sudah bukan rahasia lagi jika Bastanini mungkin akan melakukan team order untuk membantu Bagnaia, calon rekan setimnya musim depan mendapatkan gelar juara dunia MotoGP 2022.

Terlebih sebelumnya Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti juga ‘abu-abu’ ketika ditanya perihal team order bagi Ducati.

Baca Juga: Deku ingin Selamatkan Shigaraki! Spoiler My Hero Academia Chapter 368 dan Tanggal Rilis

“Sudah waktunya untuk mulai memikirkan gelar pembalap,” ucap Ciabatti, dikutip KebumenTalk.com dari Speedweek.

Pada GP Jepang akhir pekan lalu, Bastianini masih tampil ngotot ketika mencoba mengovertake Bagnaia dalam perebutan posisi ke-10.

Bastianini menegaskan bahwa pada GP Jepang itu, belum ada intruksi dari Ducati untuk membantu Bagnaia.

Baca Juga: Update Daftar Harga Emas Antam dan UBS Pegadaian Hari Ini Rabu 28 September 2022, Termurah Rp487 Ribu

Terlebih Bagnaia sebelumnya juga telah menegaskan sebagai pembalap, ia tak membutuhkan bantuan siapa pun untuk mendapatkan gelar juara dunia MotoGP pertamanya itu, “Tidak, terima kasih!,”.

Namun jika dilihat dengan kedalaman skuad pembalap Ducati untuk musim depan, sepertinya Bastianini kini tengah berada dalam posisi yang dilematis.

Dengan menurunkan delapan pembalap, Ducati setidaknya memiliki tiga atau empat pembalap yang bisa bersaing memperebutkan kemenangan (setidaknya itu untuk musim ini).

Baca Juga: Prediksi Internacional vs Red Bull Bragantino, Prediksi Skor, Berita Tim, Head to Head dan Lainnya 28 Sep 22

Hal itu tentu membuat perebutan poin sesama pembalap Ducati akan lebih sengit, di mana kemenangan yang dibutuhkan oleh pembalap Ducati yang tengah memperebutkan gelar juara dunia ‘direbut’ oleh pembalap Ducati lainnya.

Contohnya pada GP Aragon dua pekan lalu, di mana kemenangan Francesco Bagnaia direbut Bastianini di lapt terakhir.

Hal ini lah yang membuat pembalap Ducati akan ‘membutuhkan’ pembalap Ducati lainnya untuk membantunya atau team order, meski tidak menutup kemungkinan mereka bisa meraih gelar juara dunia tanpa adanya team order atau bantuan dari pembalap Ducati lainnya.

Baca Juga: Prediksi Fortaleza vs Flamengo, Prediksi Skor, Berita Tim, Head to Head dan Lainnya 28 September 2022

Hal ini lah yang bisa saja membuat Enea Bastianini tengah dalam posisi simalakama.

Karena jika Bastianini enggan membantu Francesco Bagnaia di saat pembalap Ducati membantunya, bukan tidak mungkin musim depan ia akan kesulitan untuk mendapatkan dukungan dari pembalap lainnya.

Meski sekali lagi ditegaskan, bukan tidak mungkin Enea Bastianini, Francesco Bagnaia, mau pun pembalap Ducati lainnya meraih gelar juara dunia MotoGP tanpa adanya team order.

Baca Juga: Atletico Mineiro vs Palmeiras, Prediksi Skor, Berita Tim, Head to Head dan Lainnya 28 September 2022

Namun perlu diingat Ducati telah menunggu gelar ini sejak 2007, sehingga realistis jika petinggi Ducati menginginkan adanya team order demi diraihnya gelar yang mereka impikan sejak terakhir kali diberikan oleh Casey Stoner.***

Editor: Muhammad Khasbi M.

Sumber: Speedweek

Tags

Terkini

Terpopuler