Info Haji dan Umrah Terbaru Juli 2022: Saudi Buka Pengajuan Visa Umrah per 14 Juli 2022

- 19 Juli 2022, 08:19 WIB
Kisah Haru Jamaah Haji 2022, Pria 63 Tahun hingga Wanita Paruh Baya Berdoa Di Depan Ka'Bah Minta Jodoh
Kisah Haru Jamaah Haji 2022, Pria 63 Tahun hingga Wanita Paruh Baya Berdoa Di Depan Ka'Bah Minta Jodoh /Ilustrasi /Pixabay



KEBUMEN TALK - Puncak penyelenggaraan ibadah haji 1443 H di Arafah, Muzdalifah, dan Mina selesai pada 12 Juli 2022. Selang dua hari, Pemerintah Arab Saudi membuka kembali pengajuan visa umrah.

"Alhamdulillah, saya sudah mendapat konfirmasi bahwa pengajuan visa umrah sudah dibuka per 14 Juli 2022," terang Direktur Umrah dan Haji Khusus Nur Arifin di Jeddah, Sabtu 16 Juli 2022.

Meski demikian, lanjut Nur Arifin, musim umrah untuk peziarah dari dalam dan luar kerajaan Saudi baru akan dimulai pada 30 Juli 2022. "Jadi pengajuan visa dibuka dari sekarang. Keberangkatan, mulai akhir bulan," jelasnya.

Baca Juga: JADWAL TV ONE Hari Ini Selasa 19 Juli 2022 dan Besok Rabu 20 Juli 2022

Persyaratan pengajuan visa, kata Nur Arifin, antara lain, jemaah harus sudah menyelesaikan vaksinasi Covid-19. Hal itu dibuktikan dengan menunjukkan sertifikat vaksin yang dikeluarkan oleh otoritas resmi negara masing-masing.

Info selengkapnya terkait syarat pengajuan umrah, dapat dilihat melalui situs web https://haj.gov.sa/ar/InternalPages/Umrah.

Info Haji Terbaru Juli 2022: Berat Koper Jemaah di Pesawat Dibatasi

Baca Juga: Update Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari Ini Selasa 19 Juli 2022, 1 Gram Antam Tidak Sampai Satu Juta

Kerumunan kecil jemaah haji di teras Hotel Safwat Albait Kawasan Mahbas Jin Kota Makkah pagi sekira pukul 10.00 waktu setempat menarik perhatian para jurnalis yang tergabung di Media Center Haji (MCH) Panita Penyelenggara Ibadah Haji Arab Saudi Daerah Kerja Makkah untuk mendekat dan melihat aktivitas jemaah haji tersebut.

Seorang jemaah dengan perawakan kurus, berkaos oblong, dan bersarung sibuk mencatat hasil timbangan di form beberapa kemasan paket yang terbungkus rapat dililit lakban coklat. Jemaah lainnya mengerumuni dan membantu membacakan data si pemilik paket dan alamat tujuan pengiriman.

Paket bungkusan dengan beragam ukuran, tertera jelas nama si pengirim dan alamat tujuan pengiriman salah satunya bernama H. Kiswantoro/Syamsiar dengan alamat Jl. Pahlawan, Kab. Lamongan Jawa Timur, tertulis juga nomor telepon selularnya.

Baca Juga: Kualifikasi Liga Champions UEFA 2022 : Pyunik Yerevan vs F91 Dudelange, Pratinjau Hingga Susunan Pemain

Muhammad Fuad (60) jemaah asal Lamongan mengatakan, ia bersama sejumlah jemaah lainnya mengirimkan barang belanjaannya selama haji melalui jasa ekspedisi pengiriman barang yang datang ke hotel tempat ia menginap.

“Karena ketentuan barang bawaan yang dibatasi, maka karpet hambalan, pakaian gamis, dan oleh-oleh khas Arab lainnya yang dibeli di Tanah Suci kita kirim melalui jasa pengiriman,” kata Fuad yang berprofesi sebagai pedagang ikan tawar.

“Harga per kilonya 6 real, dan karena menggunakan jasa pengiriman via laut, estimasi sampai di rumah 1 bulan lebih,” lanjut Fuad, Minggu 17 Juli.

Baca Juga: BMKG Imbau Warga Waspada, Gelombang Tinggi Hingga 4 Meter Berpotensi Terjadi di Pesisir Selatan Kebumen

Ibadah haji tidak hanya menjadi momentum memperbanyak ibadah khususnya di dua masjid suci Masjidil Haram di Makkah dan Masjid Nabawi di Kota Madinah serta tempat bersejarah lainnya, tapi juga menjadi kesempatan jemaah untuk berbelanja barang yang sejatinya dapat di beli di Tanah Air.

Tak heran, nyaris toko-toko yang berada di Kawasan jemaah haji Indonesia menginap tertulis banner Toko Indonesia dengan bendera merah putih mencolok, tentu untuk menarik perhatian jemaah Indonesia belanja.

Para pelayan tokonya fasih berbahasa Indonesia meski untuk kosakata terbatas seperti “Murah” “100 ribu rupiah”, “terima kasih”, “bagus”, dan kosakata lainnya.

Baca Juga: Kualifikasi Liga Champions UEFA 2022 : Maccabi Haifa vs Olympiacos, Susunan Pemain Hingga Head to Head

Pernah ditemui, seorang jemaah wanita tanpa sungkan berbahasa daerahnya menawar barang yang ia minati, sementara si pelayannya hanya mengangguk-angguk dengan dahi berkerut, bingung.

Jemaah haji Indonesia selain terkenal ramah, juga senang belanja meski budget yang dikeluarkan mereka berbeda-beda.

Fuad mengatakan, pembatasan berat koper yang masuk di bagasi dan kabin pesawat mengharuskan barang-barang yang ia dan jemaah lainnya beli dikirim melalui jasa ekpedisi tersebut.

Baca Juga: Pra Musim 20 Juli 2022: PSG vs Kawasaki Frontale, Berita Tim, Head to Head Hingga Prediksi Skor

Ditanya berapa ia menghabiskan uang untuk berbelanja oleh-oleh untuk dibawa ke Tanah Air, Fuad mengaku cukup banyak.

“Besaran uang yang dihabiskan beda-beda setiap jemaah, rata-rata habis di atas 10 juta untuk belanja,” terang Fuad yang menunggu haji selama 12 tahun.

Belanjaan yang ia bawa di koper maupun tas kabinnya hanya berupa kurma beberapa kilo saja, sementara kurma dengan jumlah banyak dan akan dibagikan ke tetangga sepulang dari di Tanah Suci sudah ia beli di Tanah Air.

Baca Juga: Pra Musim! Prediksi Inter Miami vs Barcelona, Susunan Pemain, Prediksi Skor Hingga Head to Head

"Oleh-oleh haji seperti kurma dan lainnya sebagian sudah kita beli di rumah, kecuali beberapa jenis belanjaannya yang ia beli di Tanah Suci, agar terasa aroma Makkah dan Madinahnya, malah ada yang dibawa tawaf,” kata Fuad berbinar.

Heri, salah seorang pegawai Jabal Kargo, perusahaan jasa pengiriman yang digunakan jemaah mengatakan, barang-barang tersebut dikirim menggunakan kapal laut dan diperkirakan sampai di Indonesia paling lama 2 bulan.

“Mudah-mudahan tidak sampai 2 bulan sampai di Indonesia,” kata pria asal Jawa Timur yang sudah bekerja di Arab Saudi selama 13 tahun.

Baca Juga: Yang Mau ke Jogja, Simak Prakiraan Cuaca Yogyakarta dan Sekitarnya Hari Ini Selasa 19 Juli 2022

Perusahaan tempat dia bekerja berbasis di Jakarta namun memiliki cabang di sejumlah kota termasuk di Makkah. Setiap musim haji perusahaan tempat ia bekerja banyak memperoleh order pengiriman barang jemaah ke Tanah Air.

Suasana serupa terlihat di sejumlah hotel-hotel tempat jemaah haji Indonesia menginap, beberapa petugas perusahaan kargo sedang mengemas dan menimbang barang jemaah yang akan dikirim ke Tanah Air.

***

Editor: Muhammad Khasbi M.

Sumber: haji.kemenag.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x