Network
KEBUMEN TALK - Pembalap MotoGP dari Gresini Racing berharap dapat meraih hasil apik di GP Prancis bersama motor Ducati.
Enea Bastianini menjadi pembalap terbaik Ducati sepanjang musim ini dengan meraih dua kemenangan dan bercokol di posisi ketiga klasemen kejuaraan. Tapi performanya cenderung menurun pada dua balapan terakhir di Portimao dan Jerez.
Pada GP Portugal, rekan setim Fabio Di Giannantonio ini terjatuh dan finish kedelapan seminggu kemudian di GP Spanyol yang dihelat di Sirkuit Jerez.
Baca Juga: Lin Jarvis Persilahkan Toprak Razgatlioglu Bela Pabrikan Lain Andai Tak Mau Bela Tim Satelit Yamaha
Kini jelang GP Prancis, Enea Bastianini berharap dapat mengembalikan momentumnya di Sirkuit Le Mans, kandang Fabio Quartararo yang saat ini memimpin kejuaraan.
“Le Mans adalah trek yang agak tidak biasa, tetapi tetap sangat menarik," kata Enea Bastianini, dilansir KebumenTalk.com dari Speedwek.
“Di trek ini, kondisi trek biasanya memainkan peran kunci. Kami berharap itu akan sedikit berbeda tahun ini,” harap juara dunia Moto2 musim 2020 itu.
Baca Juga: Kebumen Zero Covid-19, Masyarakat Bebas Berwisata
Saat ini Enea Bastianini tertinggal 20 poin dari Fabio Quartararo yang memimpin klasemen sementara. Ia bertekad untuk meningkatkan performanya di Le Mans dan memperbaikin catatannya.
“Saya ingin mendapatkan kembali perasaan dengan motor yang saya hilangkan di Jerez terakhir kali. Kami merasa jauh lebih baik di Portimo, meski pada akhirnya hasilnya sedikit tidak menguntungkan," jelasnya.
