“Tentu saja saya membutuhkan lebih banyak waktu di trek kering untuk membuat langkah maju dan membalap bersama yang lain,” imbuh pembalap yang dipromosikan dari kelas Moto3 itu.
Pada balapan seri kelima kemarin, sebenarnya Darryn Binder sempat bertarung untuk memperebutkan posisi ke-15, posisi terakhir yang kebagian poin.
Baca Juga: Bos LCR Honda Pertimbangkan Ai Ogura-Somkiat Chantra Gantikan Takaaki Nakagami di MotoGP?
Namun akhirnya ia harus mengakui keunggulan murid Valentino Rossi, Marco Bezzecchi yang berhasil mengamankan posisi tersebut.
"Saya mampu mengimbangi Di Giannantonio dan pada akhirnya kami bertemu dengan Bezzecchi. Sayangnya, Di Giannantonio punya masalah, dia adalah draft horse yang bagus, dan kemudian saya tidak bisa mendekati Bezzecchi," ungkapnya.
Meski gagal meraih poin di GP Portugal, Darryn Binder memaklumi bahwa dirinya masih perlu waktu untuk belajar bagaimana caranya tampil cepat dengan motor MotoGP.
“Setiap akhir pekan adalah bagian dari proses pembelajaran dan saya tahu persis apa yang saya butuhkan untuk mengambil langkah selanjutnya,” tukasnya.***