Anaknya Jadi Korban Fitnah, Hashim Djojohadikusumo Ungkap Ketidakrelaannya

- 5 Desember 2020, 08:07 WIB
 Hashim Djojohadikusumo bersama Hotman Paris dalam konferensi pers terkait ekspor benih lobster di Pantai Mutiara, Pluit, Jakarta.
 Hashim Djojohadikusumo bersama Hotman Paris dalam konferensi pers terkait ekspor benih lobster di Pantai Mutiara, Pluit, Jakarta. /Instagram.com/@hotmanparisofficial

 

KEBUMEN TALK - Adik Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo, mengaku tak rela anaknya, Rahayu Saraswati, menjadi korban fitnah jahat.

"Saya tidak rela anak saya jadi korban fitnah jahat, saya tidak rela. Saya adakan acara ini mengundang bapak-bapak sekalian sebetulnya untuk anak saya," ujar Hashim saat konferensi pers terkait ekspor benih lobster di Pantai Mutiara, Pluit, Jakarta, Jumat 4 Desember 2020.

Ia menambahkan, kalau orang memfitnah dirinya saja, itu mungkin masih bisa dia biarkan saja. Tapi ketika Sara, sapaan Rahayu Saraswati, yang difitnah, ia merasa harus membuat klarifikasi.

Baca Juga: Adik Prabowo Subianto Membantah PT BMS Ikut Andil Ekspor Benih Lobster

"Anak saya tulus, dia bisa tinggal di New York (AS), di Paris (Perancis), di London (Inggris), di Roma (Italia), di mana saja. Dia bisa foya-foya ya, tapi tidak dilakukannya," kata Hashim.

Hashim merasa ada motivasi politik tertentu di balik berita pengaitan dirinya dengan kasus suap Menteri Kelautan dan Perikanan nonaktif Edhy Prabowo.

Ia menilai motivasi politik untuk menjatuhkan nama keluarganya itu dilakukan untuk mempengaruhi hasil pemilihan kepala daerah 2020, dimana Sara menjadi salah satu kontestannya.

Baca Juga: Dengan Bahasa Inggris, Prabowo Subianto Ungkap Kekecewaannya pada Edhy Prabowo

Halaman:

Editor: Muhammad Khasbi M.

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x