KEBUMEN TALK - Ketua Rabithah Maahid al Islamiyyah (RMI) NU Kebumen, Agus Fahrudin Ahmad Nawawi, melakukan pemeriksaan kesehatan santri usai banjir surut, di Pondok Pesantren Al-Kahfi Somalangu, Kebumen, pada Jumat, 30 Oktober 2020.
Agus Fahrudin Ahmad Nawawi, mengatakan dengan adanya keluhan santri pihaknya bekerjasama dengan Lembaga Kesehatan NU untuk melakukan pemeriksaan, guna untuk mengantisipasi santri yang sakit semakin parah. Dirinya pun telah berkoordinasi dengan ponpes lain bilamana terdapat yang mengeluh sakit.
"Dengan adanya keluhan santri pihaknya bekerjasama dengan Lembaga Kesehatan NU untuk melakukan pemeriksaan, guna untuk mengantisipasi santri yang sakit semakin parah," ucap Fahrudin.
Baca Juga: PMII Kebumen Inisiasi Aksi Kemanusiaan Peduli Bencana Alam Bersama Mahasiswa se-Kebumen
Selain itu, disela-sela pengobatan di Ponpes Al Kahfi Somalangu Kebumen Fahrudin juga mengungkapkan bahwa yang terparah terkena dampak banjir memang Pondok Pesantren Al Kahfi, tetapi pondok pesantren lain juga kami komunikasikan.
"Yang terparah terkena dampak banjir memang Pondok Pesantren Al Kahfi, tetapi pondok pesantren lain juga kami komunikasikan," ungkap Fahrudin.
Menurut santri asal Banyumas, Quraatua'yun Yonmara Maulidya (12), lingkungan pondok pesantren terendam banjir selama dua hari. Setelah itu, dirinya mengaku merasakan gatal-gatal di beberapa bagian tubuh terutama tangan dan kaki.
Baca Juga: Link Pengumuman Hasil Seleksi CPNS Pemprov DKI Jakarta, Segera Cek Namamu Disini
"Lingkungan pondok pesantren terendam banjir selama dua hari. Setelah itu, dirinya mengaku merasakan gatal-gatal di beberapa bagian tubuh terutama tangan dan kaki," ungkap Qurota'ayun.