KEBUMEN TALK- Indonesia, khususnya Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah memiliki alam raya yang mempesona dan pariwisata yang melimpah. Mulai dari pegunungan hingga pantai membentang luas di berbagai wilayahnya. Hal ini menjadikannya aset masa depan yang harus dikelola secara maksimal.
Adanya potensi yang dimiliki oleh Kabupaten Kebumen khususnya pada bidang pariwisata memantik semangat pemuda pemudi yang tergabung dalam simpatisan “Bocahe Gibran” Kabupaten Kebumen menginisiasi “Aksi Peduli Lingkungan dan Pariwisata”.
Aksi Peduli Lingkungan dan Pariwisata diwujudkan dengan cara memungut sampah yang tercecer di area pariwisata, tepatnya di Pantai Mliwis, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen pada Hari Senin, 25 September 2023.
Kegiatan yang tentunya disaksikan oleh pengunjung Pantai Mliwis diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terutama pengunjung terkait pentingnya membuang sampah pada tempatnya.
Pariwisata yang bersih dan terawat serta lingkungan yang lestari tentunya mampu meningkatkan perekonomian, sehingga kesejahteraan masyarakat akan tercapai.
Kesadaran ini penting kiranya untuk dimiliki oleh seluruh masyarakat, khususnya kaum muda karena adanya bonus demografi. Kebijakan pemimpin bangsa tentunya tidak kalah penting dalam hal ini.
Relawan yang tergabung dalam simpatisan Bocahe Gibran Nusantara berharap di masa mendatang ada pemimpin muda yang mampu menggerakan masyarakat, khususnya pemuda untuk ikut serta dalam melestarikan lingkungan dan mengoptimalkan sektor pariwisata. Sehingga masyarakat bisa sejahtera di lingkungan yang lestari.
“Kami menyampaikan terima kasih karena hari ini relawan bocahe Gibran diterima disini dan bisa bersama-sama melakukan bakti sosial dengan harapan satu rasa nyaman, satu rasa sehat bagi masyarakat sekitar dan pengunjung Pantai Mliwis. Harapan kami kedepan pengunjung bisa lebih tertib menjaga kebersihan lingkungan dan pariwisata kita,” tutur Yudha Wasita Kartika Putra selaku Sekjend Nasional Bocahe Gibran Nusantara
Fajar selaku koordinator kegiatan menuturkan bahwa peserta Aksi Peduli Lingkungan dan Pariwisata didominasi oleh anak muda. Diantaranya yakni generasi milenial dan generasi yang membantu merawat obyek wisata di Kabupaten Kebumen sesuai kapasitasnya sebagai anak muda.
“Kita pemuda-pemudi yang tergabung dalam aksi peduli lingkungan dan pariwisata kurang lebih ada 100 orang dari kalangan mahasiswa dan pemuda pemudi hingga masyarakat sekitar. Antusiasme dari teman-teman sangat luarbiasa,” ujar Fajar