KEBUMEN TALK – Komunikasi merupakan suatu proses penyampaian informasi dimana hal tersebut menjadi sangat penting.
Tentunya, tanpa komunikasi yang baik maka informasi yang didapatkan tidak akan akurat bahkan dapat terjadi salah pemahaman.
Ini mungkin tidak tampak mengerikan seperti pukulan verbal yang terang-terangan tetapi tentu saja merugikan kesehatan relasional seseorang.
Baca Juga: TikTok Pulse Adalah Fitur Baru di Platform Video Pendek yang Bisa Bikin Trending Konten
Dikutip oleh KebumenTalk.com dari Yourtago, inilah 3 hambatan dalam komunikasi yang dapat memicu terjadinya salah persepsi atau menghambat proses komunikasi :
1. Kemarahan Anda meledak hingga tak mampu dikendalikan
Kita semua mengalami kemarahan. Tapi, apa yang kita lakukan dengan kemarahan yang membuatnya menjadi penghalang komunikasi yang sehat.
Ingatlah bahwa tujuan Anda melakukan komunikasi adalah untuk memahami dan kemudian dipahami. Mudah-mudahan, dengan itu Anda dapat mengontrol emosi.
Mencampurkan amarah pada proses komunikasi hanya akan menambah masalah baru yang tentu semua orang tidak menginginkan hal itu.
2. Anda memperlakukan Orang lain dengan penghinaan.
Memperlakukan orang lain dengan tidak hormat dan mengejek mereka dengan sarkasme adalah bentuk penghinaan.
Begitu juga humor yang tidak bersahabat, pemanggilan nama, menirukan, dan/atau bahasa tubuh seperti memutar mata dan mencibir. Penghinaan mengarah pada lebih banyak konflik daripada rekonsiliasi.
Maka dari itu, hindari menyinggung orang lain dengan segala bentuk penghinaan agar mendapatkan atensi ketika berkomunikasi.
Ketika dalam melakukan komunikasi segala pesan dapat disampaikan dengan baik akan membuat hubungan kedua orang tersebut menjadi baik.
3. Anda memainkan permainan menyalahkan.
Dalam berkomunikasi dengan orang lain bahkan ketika dihadapkan dengan situasi sulitpun, pantang sekali untuk menyalahkan orang lain.
Menyalahkan orang lain tentu tidak membuat diri kita lebih hebat dari orang tersebut dan belum tentu apa yang dilakukan salah.
Ketika berkomunikasi dengan orang lain tentu wajib sekali untuk saling menghormati dan menghargai perasaan orang lain.
Dengan begitu, tidak dianjurkan untuk melakukan tindakan orang lain meski tindakan itu salah sekalipun. Hal tersebut dapat membuat lawan bicara menjadi kesal.
Sebab, penting sekali adanya komunikasi adalah untuk meluruskan hal yang dirasa salah. Bukan malah untuk menjadi ajang menyalahkan orang lain.***