Network
KEBUMEN TALK - Manchester United telah menetapkan harga yang diminta untuk pemain sayap mereka, Jadon Sancho menjelang jendela transfer musim panas.
Setelah mengalami penurunan harga akibat perselisihan dengan pelatih MU, Erik ten Hag, United harus terbuka terhadap tawaran pinjaman pada bulan Januari terhadap Sancho.
Pemain Inggis akhirnya diizinkan kembali ke mantan klubnya, Borussia Dortmund tanpa kewajiban atau pilihan untuk membeli.
Bersama Dotmund, Sancho telah memberikan dampak positif selama masa pinjamannya di Jerman.
Meskipun membutuhkan waktu untuk bangkit kembali, ia berhasil memainkan peran kunci dalam mengamankan tiket Eropa bagi Dortmund untuk musim depan dan mencapai final Liga Champions.
Hal itu dapat dilihat dari 17 penampilan sebagai starter dan tiga pertandingan sebagai pemain pengganti, Sancho mencetak dua gol dan memberikan tiga assist.
Tak hanya itu, Jadon Sancho juga kerap dipilih untuk sebagian besar pertandingan penting Dortmund.
Namun, meskipun performanya cukup baik, ada banyak negosiasi yang harus dilakukan jika Dortmund ingin mempertahankan Sancho secara permanen.
Manchester United dilaporkan tidak akan melepaskan Sancho kecuali mereka menerima 75% dari biaya £73 juta yang mereka keluarkan pada tahun 2021, yaitu sekitar £54,75 juta.
Hal ini menjadi tantangan besar bagi Dortmund, yang sepanjang sejarahnya belum pernah membayar lebih dari €35 juta untuk satu pemain, seperti yang terjadi pada Ousmane Dembele pada tahun 2016.
Baca Juga: Dadakan! Polres Kebumen Lakukan Tes Urine Narkoba Setelah Apel Harkitnas 2024
Meski demikian, Borussia Dortmund secara teknis masih mendapat untung sekitar £19 juta dari penjualan Sancho jika mereka memenuhi permintaan United.
Ditambah lagi, Dortmund akan menerima add-on dari penjualan Jude Bellingham dan hadiah uang dari mencapai final Liga Champions, sehingga ada uang yang tersedia untuk transaksi ini.
Dari perspektif Manchester United, jika mereka tidak berencana untuk mengintegrasikan kembali Sancho ke tim utama, baik di bawah Ten Hag atau manajer lain, mungkin ada ruang untuk kompromi.
Terlebih lagi, Manchester United perlu meningkatkan posisi keuangan mereka, terutama jika mereka kehilangan kesempatan tampil di kompetisi Eropa.
Dengan situasi yang kompleks ini, masa depan Sancho masih belum pasti, dan keputusan akhir akan sangat bergantung pada hasil negosiasi antara MU dan Dortmund.***
