Network
3-5-2
Frenkie de Jong bisa bermain sebagai sweeper
Jika Xavi ingin memainkan De Jong sebagai bek tengah dan mendapatkan yang terbaik darinya, menerapkan 3-5-2 bisa menjadi jalan ke depan. De Jong bisa bertindak sebagai penyapu pertahanan Barcelona, memulai serangan dari belakang sementara memiliki dua bek tengah untuk mendukungnya.
Itu akan memungkinkan Barcelona memiliki bek sayap - dengan Sergino Dest dan Jordi Alba ditempatkan paling baik untuk memenuhi peran itu - dan Lewandowski memiliki mitra penyerang di depan. Pemain internasional Polandia bisa bergabung dengan Fati, yang dipandang oleh banyak orang sebagai masa depan Barcelona.
Dan jangan lupakan Aubameyang. Lima tahun lalu, mantan bintang Borussia Dortmund dan Lewandowski menjadi striker paling ditakuti di Bundesliga. Dengan lebih dari 800 gol klub di antara mereka, kemitraan Aubameyang-Lewandowski bisa mematikan.
Baca Juga: Erik ten Hag Berlebihan Soal Hukuman Pemain yang Terlambat Latihan Tim
4-3-3 (lagi)
Berdasarkan komentar Xavi, ada kemungkinan De Jong bisa bermain bersama hanya satu bek tengah lainnya. Dia tidak akan menjadi gelandang pertama yang diubah menjadi bek tengah oleh manajer Barcelona karena Pep Guardiola melakukan hal yang sama dengan Javier Mascherano.
De Jong bukan penyerang alami - hanya mencetak 18 gol untuk Ajax dan Barcelona - dan dia bermain di pertahanan di bawah mantan bos Ronald Koeman.
Namun dia mungkin tidak ingin menjadi bek penuh waktu dan peluang terbaiknya untuk peran lini tengah adalah di Old Trafford.
