KEBUMEN TALK - Di MotoGP Prancis, Jorge Martin membuktikan ketangguhannya dengan kemenangannya di balapan sprint pada hari Sabtu, 11 Mei 2024.
Jorge Martin memimpin sejak awal dan berhasil mempertahankan posisinya meskipun tekanan yang datang dari belakang.
Keberhasilan Martin juga didorong oleh ketidakhadiran beberapa pesaing utama, seperti Pecco Bagnaia dan Marco Bezzecchi, yang mengalami masalah dalam balapan tersebut.
Jorge Martin sendiri mengungkapkan kepuasannya setelah berhasilkan memenangi balapan sprint di Le Mans.
Baca Juga: Dilepaskan Langsung Oleh Bupati Arif Sugiyanto, Ini Jadwal Pemberangkatan Haji Kabupaten Kebumen
"Ya, saya senang karena kami menunjukkan kepemimpinan yang sangat baik bersama. Saya menganggap hari Sabtu dengan sangat serius. Bahkan jika poinnya lebih sedikit, setiap poin itu penting," kata Jorge Martin, dikutip KebumenTalk.com dari Speedweek.
Meski meraih kemenangan, Martinator, sapaan akrabnya tetap waspada akan ancaman dari para pesaingnya, terutama Francesco Bagnaia.
Dia menyadari bahwa balapan berikutnya akan menjadi tugas yang menantang, terutama dengan kembalinya para pesaing yang absen dalam balapan sebelumnya.
Baca Juga: Marco Bezzecchi Yakin Ulangi Kemenangan MotoGP Prancis di 2024!
"Situasi untuk besok tentu saja istimewa. Karena saya bukan satu-satunya yang memiliki kecepatan yang baik. Dan setelah absennya Marco dan Pecco hari ini, mereka akan mencoba lagi besok," ungkap Martin.
"Terutama Pecco, dia akan melakukan semua yang dia bisa besok untuk menang besok dan dia super cepat," tukasnya.
Meski menyadari ancaman yang ada, Martin tetap percaya diri dengan kemampuannya.
Martin menekankan pentingnya konsistensi dan kepercayaan diri dalam menjaga keunggulan.
"Di sisi lain, yang lain juga harus berusaha lebih cepat dari saya. Dan jika saya berhasil mendorong kecepatan saat ini secara konsisten, maka mereka akan mengalami kesulitan,: kata pembalap asal Madrid itu.
"Kami selalu harus bekerja sebagai tim, tetapi sekali lagi kami harus berurusan dengan set-up. Pagi ini dalam latihan saya memiliki kecepatan terbaik, tetapi kepercayaan diri bukanlah yang terbaik," tambahnya.
"Ini bukan tentang menjadi lebih cepat, tetapi tujuannya adalah kecepatan yang saya miliki, berjalan dengan lebih percaya diri," ujarnya.
Baca Juga: Gagal di Bayern Munich, Thomas Tuchel Bantah Negosiasi dengan Manchester United
Dengan semangat bertarung dan fokus yang kuat, Jorge Martin siap menghadapi segala tantangan yang dihadapinya di lintasan balap.
Dalam MotoGP Prancis dan balapan-bapakan selanjutnya, Martin bertekad untuk mempertahankan dominasinya dan terus menjadi pesaing utama di kejuaraan MotoGP.***