Gus Halim menambahkan pembangunan yang dibangun dengan basis budaya pasti akan memiliki ketahanan yang luar biasa, dan tangkal yang bagus.
Hal demikian selaras dengan langkah NU yang telah mampu mengadaptasi tradisi lokal dan memasukkan nilai-nilai Islam di dalamnya.
“Itulah yang dilakukan NU, dakwah nya pun dakwah budaya. Begitu juga dalam membangun desa, kita mengikuti paradigma itu,” jelasnya.
Baca Juga: Pisces Hari Ini Suasana Hatimu Sedang Buruk, Berikut Ramalan Zodiak Pisces
Atas fakta tersebut, Gus Halim meminta kepada UNISNU sebagai Institusi Pendidikan yang lahir dari rahim Nahdlatul Ulama, agar terus mendampingi desa dalam mencapai tujuan SDGs Desa.
Dalam hal ini keterlibatan kampus sangat diperlukan dalam membersamai desa mengolah dan menganalisis Data Desa berbasis SDGs Desa agar dapat digunakan sebagai dasar penyusunan kebijakan.
"Oleh sebab itu, UNISNU juga harus mampu mencontoh para kader terbaik NU di masa lalu, dalam mencetak kader Nahdliyin yang punya semangat juang tinggi terhadap kemajuan negeri ini," pungkas Gus Halim.
Baca Juga: Prediksi Honduras vs Guatemala, Pratinjau, Susunan Pemain, Prediksi Skor, Berita Tim, dan Lainnya
Selain itu, lanjut Gus Halim prinsip (kebermanfaatan) dalam membangun desa, senafas dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Gus Halim lantas mengapresiasi padatnya keterlibatan kampus menjawab tantangan dan keluhan masyarakat dengan memberikan solusi alternatif yang mudah diterapkan di Desa.