KEBUMEN TALK - Syahrul Yasin Limpo (Syahrul), Menteri Pertanian (Metan) Indonesia, mengatakan bahwa harga mie instan akan naik 3 kali lipat.
Dikutip dari liputan resmi Youtube Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Kementan, Dalam acara webinar Strategi Penerapan GAP Tanaman Pangan Memacu Produksi Guna Antisipasi Krisis Pangan Global, Senin, 8 Agustus 2022.
Mie instan merupakan makanan yang banyak digandrungi oleh masyarakat Indonesia. Berita kenaikan harga mie yang melonjak drastis cukup menggegerkan publik.
Baca Juga: Meriah! Tradisi Tumpeng Ingkung Kuwarisan, Bupati Arif Sugiyanto Bawa 20 Ekor Ayam
Kenaikan harga mie instan, disebabkan oleh kelangkaan bahan baku, yaitu gandum. Dalam portal Youtube Pikiran Rakyat, Metan Indonesia memberikan keterangan.
“Kenaikan harga mie instan disebabkan akibat dari perang antara Rusia-Ukraina, sementara pasokan gandum ukraina mengalami penurunan” jelasnya
“Saat ini, terdapat kurang lebih 180 juta ton gandum di Ukraina yang tidak bisa disalurkan ke berbagai negara” kata Metan.
Baca Juga: Halangi Kasus Pembunuhan Brigadir J, ini Dua Laporan yang Dihentikan Polri
Syahrul juga menambahkan,”meskipun begitu, ketersediaan gandum dunia sebetulnya ada, akan tetapi harganya menjadi mahal”.