Network
KEBUMEN TALK - Beberapa waktu lalu terjadi sebuah peristiwa teror terhadap satu keluarga di Desa Lemban Tongoa, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.
Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis memerintahkan kepada Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Pol Abdul Rakhman Baso untuk berkantor di Poso, Sulawesi Tengah.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono, mengatakan hal itu bertujuan agar fokus memburu Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora.
Baca Juga: Soal Teror di Sigi, Ketua PCNU Kebumen: Kecam Pembunuhan Biadab Itu
"Perintah Kapolri, Kapolda Sulteng berkantor di Poso dan di-back up oleh tim terbaik Bareskrim Polri," kata Pol Raden Prabowo Argo Yuwono di Jakarta dikutip KebumenTalk.com dari Antara pada Rabu, 2 November 2020.
Argo menerangkan saat ini Satgas Tinombala yang merupakan gabungan aparat TNI-Polri masih mengejar kelompok MIT.
"Pasukan Satgas Operasi Tinombala ke wilayah Desa Lembahtongoa, Sausu, Salatanga," ujarnya.
Baca Juga: Presiden Jokowi Kutuk Keras Pembunuhan 1 Keluarga di Sigi
Selain memburu kelompok MIT, aparat gabungan juga memberikan sembako kepada masyarakat yang mengungsi di Dusun Levonu.
"Bantuan sembako 400 paket dari Polda untuk masyarakat transmigrasi yang mengungsi di Dusun Levonu. Lalu perbaikan enam rumah tinggal atau pos pelayanan umat sudah mulai dilaksanakan, inisiasi dari Polda untuk percepatan perbaikan serta bantuan proses pemakaman korban berupa empat peti mati," tuturnya.
