Pastikan Dana Desa Terpakai dengan Benar, LKPP Pesan Desa di Kebumen Bersiap Gunakan e-Katalog di Tahun 2025

- 2 Maret 2024, 08:30 WIB
Kepala LKPP, Hendrar Prihadi berpesan desa-desa di Kebumen bersiap gunakan e-Katalog.
Kepala LKPP, Hendrar Prihadi berpesan desa-desa di Kebumen bersiap gunakan e-Katalog. /Humas Pemkab Kebumen

Terlebih lagi, anggaran di desa yang mencapai Rp.1-3 miliar, sering kali kurang terpakai dengan baik dan benar.

Padahal jika pengadaan barang dan jasa melalui e-Katalog, dipakai dengan baik dan benar, maka sisi kemanfaatannya bisa untuk masyarakat dan juga pertumbuhan ekonomi sekitar.

Apalagi ada Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2022 tentang Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (PDN) dan Produk UMKK.

Baca Juga: Prediksi Fulham vs Brighton di Liga Inggris Malam Ini, Prediksi Line Up, dan Preview Laga

Inpres tersebut mendorong penggunaan PDN dengan merealisasikan paling sedikit 40 persen nilai anggaran belanja barang/jasa untuk produk UMKK hasil PDN.

Karena itu, pengadaan barang dan jasa melalui e-Katalog dan penggunaan PDN harus dipahami semua pemerintahan (pusat dan daerah).

"Di tahun 2023 saja, belanja APBN dan APBD mencapai Rp 1.227 Triliun. Jika Rp 400 Triliun saja yang dipakai untuk membeli PDN maka ada 2 juta tenaga kerja yang terserap, dan akan mengangkat pertumbuhan ekonomi 1,5 hingga 1,8 persen," tegasnya.

Baca Juga: Jelang F1 Powerboat di Danau Toba, Menpora Ungkap Strategi untuk Populerkan F1 Powerboat di Indonesia

Dalam kesempatan ini, Hendrar Prihadi juga mengapresiasi kinerja Bupati Kebumen Arif Sugiyanto karena belanja APBD Kebumen untuk PDN sudah 47 persen, atau di atas batas minimal 40 persen.

Hendrar Prihadi juga yakin Bupati Arif bisa menjadi leader dimulainya penggunaan e-Katalog dalam pengadaan barang dan jasa yang pro PDN dan produk UMKK di desa.

Halaman:

Editor: Muhammad Mugi

Sumber: Pemkab Kebumen


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x