KEBUMEN TALK - Mahasiswa KKN IAINU Kebumen wilayah MWCNU Gombong menggelar pelatihan pemulasaraan Jenazah Covid-19 dan Non Covid-19.
Pelatihan pemulasaraan jenazah yang diselenggarakan pada Sabtu, 4 September 2021 itu bertempatan di Aula SMK Maarif 2 Gombong.
Adapun pelatihan cara merawat jenazah Covid-19 dan Non Covid-19 itu menghadirkan narasumber dari LPBI NU Kebumen.
Baca Juga: Buka Acara Bimtek Pengelolaan Keuangan BLUD, Bupati Arif Sugiyanto Minta RSUD Tingkatkan Pelayanan
Acara tersebut diikuti oleh perwakilan dari Kader Wanita Ranting NU se-Kecamatan Gombong dan PAC Muslimat NU Kecamatan Gombong.
Menurut Ketua KKN IAINU Kebumen wilayah MWCNU Gombong, Ovi Nuryana, pelatihan diselenggarakan mengingat banyak masyarakat yang belum paham merawat jenazah yang meninggal akibat terpapar Covid-19.
Menurutnya, pasien Covid-19 yang meninggal di rumah sakit, pemulasaraan jenazah dilakukan oleh pihak Rumah Sakit.
Baca Juga: Update Perkembangan Covid-19 Kebumen, 3 September 2021, Sekolah di Buka, Kasus Terus Menurun
Namun, warga yang meninggal dunia lantaran Covid-19, belum sempat dibawa ke rumah sakit dilakukan secara mandiri oleh masyarakat.
"Kami berharap dari pelatihan ini nantinya masyarakat tahu cara merawat jenazah baik yang terpapar Covid-19 maupun yang tidak, baik dari sisi agama maupun medis," ungkap Ovi.
Selain itu, acara tersebut juga diselenggarakan berdasarkan program kerja KKN IAINU Kebumen yang mengangkat tema "Civil Society Tangguh Covid-19".
Baca Juga: Wakil Bupati Kebumen Pantau Kegiatan PTM, Berharap Angka Covid-19 di Kebumen Tidak Naik
"Untuk teknis pelatihan kami serahkan kepada yang mumpuni dalam bidang tersebut, itu juga sebagai pembelajaran bagi mahasiswa KKN," pungkasnya.
Peserta dibekali materi sekaligus melakukan praktik cara mengurus jenazah Covid dan Non Covid-19 mulai memandikan hingga mengkafani.***