Berikut Ini Titik Banjir Rob di Pekolangan dan Batang Jawa Tengah

- 25 Mei 2022, 09:50 WIB
Lokasi banjir rob
Lokasi banjir rob /Tangkapan layar BPBD Kota Tegal/

 

KEBUMEN TALK - Banjir rob juga melanda empat wilayah di Kabupaten Batang, yakni Denasri, Karangasem Utara, Kuripan di Kecamatan Subah, dan Roban Barat di Kecamatan Tulis.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Batang, Agus Sembodo, mengatakan, banjir rob mulai terjadi di keempat daerah tersebut pada Senin 23 Mei pukul 15.00 WIB.

Pihaknya telah menyiapkan tiga unit perahu, untuk mengevakuasi warga apabila banjir terus meluas dan semakin tinggi. Selain itu, dapur umum dan logistik untuk warga terdampak juga disiapkan.

Baca Juga: Undang Deputi Direktur BI, UPB Gelar Kuliah Umum Bahas Pentingnya Keuangan Berkelanjutan

“Tapi sampai sekarang situasi masih kondusif, warga juga masih mendiami rumahnya walaupun ketinggian air yang sempat masuk mencapai 20 sentimeter,” bebernya sebagaimana dikutip dari Jatengprov.

Banjir Rob, Pekalongan Siapkan Tanggul Darurat

Pemerintah Kota Pekalongan menyiapkan tanggul darurat untuk mengatasi banjir rob di Kelurahan Tirto pada Senin malam 23 Mei 2022.

Baca Juga: Wajib Coba Nih 4 Cara Jitu Hilangkan Sikap Cemburu Pada Pasangan, Pasti Manjur!!

Wali Kota Pekalongan, Afzan Arslan Djunaid, menjelaskan, berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kota Pekalongan, limpasan rob masih akan berlangsung hingga beberapa hari ke depan.

“Jadi kita harus tetap waspada apalagi ada tanggul jebol di sungai Meduri,” katanya saat meninjau lokasi banjir rob di Kelurahan Tirto.

Wali Kota Aaf mengaku sudah berkoordinasi dengan Gubernur Jawa Tengah mengenai kondisi di Kota Pekalongan saat ini.

Baca Juga: Razlan Razali Sebut Dovizioso Tak BErsenang-senang di Yamaha

“Kami sudah paparkan dan kirim data ke provinsi. Mudah-mudahan segera bisa tertangani karena ini tak dapat dilakukan langsung, harus melihat kondisi air tak pasang dulu,” terang Aaf.

Menurutnya, beberapa langkah darurat yang akan dilakukan adalah menyiapkan logistik, tempat pengungsian, serta menyiapkan dapur umum untuk pengungsi dan warga terdampak banjir.

Selain itu, pihaknya menyiapkan tanggul darurat sebagai pengganti tanggul yang jebol di Kelurahan Tirto.

Baca Juga: Susunan Pemain Independiente del Valle vs America Mineiro, Berita tim, Susunan Pemain Hingga Prediksi Skor

“Ini agar segera tertangani dengan tanggul darurat. Begitu siklus air turun langsung kita kerjakan dan kebut bersama dengan jajaran Pemkot, Kodim, Polres, Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan warga gotong royong,” pungkas wali kota

Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Pekalongan, Inggit Soraya, menuturkan, banjir rob di Kelurahan Tirto mencapai tinggi 40-90 centimeter. Akibatnya, sebanyak 50 orang terpaksa mengungsi.

“Ternyata masih banyak yang dibutuhkan di sini,” kata Inggit usai berdialog dengan para pengungsi.

Baca Juga: Prediksi Libertad vs The Strongest, Pratinjau, Berita Tim, dan Lainnya Copa Libertadores 2022

Ditambahkan, para pengungsi membutuhkan baju dan selimut. Selain itu, makanan siap saji dibutuhkan selama dapur umum belum dibangun.

Gelombang pasang menyebabkan banjir rob di sepanjang pesisir pantai utara Jawa Tengah, Senin 23 Mei 2022.

Akibatnya, beberapa kawasan pemukiman warga tergenang air limpasan rob dengan ketinggian maksimal mencapai 1,2 meter.

Baca Juga: Final Piala Turki 2022 : Kayserispor vs Sivasspor, Berita Tim, Susunan Pemain, Head to Head dan Lainnya

Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekalongan, melalui Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Dimas Arga Yudha, menjelaskan, gelombang pasang mulai pukul 13.00-17.00 WIB.

Air laut pun perlahan masuk ke muara sungai di Kota Pekalongan, yakni Sungai Meduri, Loji, Banger, dan Gabus.

Dimas menjelaskan, kenaikan air laut, khususnya di sisi barat Sungai Loji menyebabkan banjir di beberapa wilayah, di antaranya Kelurahan Panjang Wetan dan Bugisan, Klego, Kauman serta sebagian Kelurahan Krapyak.

Baca Juga: Boca Juniors vs Deportivo Cali, Pratinjau, Berita Tim, Susunan Pemain dan Lainnya Copa Libertadores 2022

“Sedangkan melalui aliran sungai Meduri limpasan berdampak pada wilayah Kelurahan Pasirkratonkramat dan Kelurahan Tirto. Ditambah dengan rusaknya tanggul/shetpel di Gang 12 Tirto sepanjang 13 meter,” terang Dimas.

Ditambahkan, limpasan rob di Sungai Banger maupun Gabus berdampak pada pemukiman warga di wilayah Kelurahan Degayu dan Gamer.

Limpasan rob juga menimbulkan banjir di wilayah yang berbatasan langsung dengan pesisir pantai, yakni Kelurahan Panjang Baru dan krematorium.

Baca Juga: Prediksi Cerro Porteno vs Olimpia, Pratinjau, Berita Tim, dan Lainnya Copa Libertadores 2022

Dimas menuturkan, ketinggian air di beberapa wilayah relatif beragam, antara lain 30-50 sentimeter di Kelurahan Degayu Tirto 40-90 sentimeter, Panjang Wetan 30-50 sentimeter, Pasirkratonkramat 10-30 sentimeter, Panjang Baru 20-30 sentimeter, dan Gamer 5-20 sentimeter. Selain itu, banjir rob setinggi 10-15 sentimeter juga terjadi di Kelurahan Klego, Krapyak, dan Kauman.

Banjir rob tersebut, imbuh Dimas, memaksa 157 orang untuk mengungsi. Mereka tersebar di beberapa titik pengungsian, yakni 13 orang di Aula Kelurahan Degayu, 69 orang di Aula Kelurahan Tirto, 55 orang di Masjid Khusnul Kulk Tirto, 10 orang di Aula Kecamatan Barat, dan 10 orang di Markas PMI Kota Pekalongan.

Dijelaskan, Pemerintah Kota Pekalongan langsung mengambil langkah darurat bagi keselamatan masyarakat.

Baca Juga: Lewat KKS, 47 Ribu Warga Miskin Kebumen Ditangung Biaya Kesehatanya oleh Pemerintah

“Upaya yang dilakukan BPBD yakni monitoring dan patroli kesiapsiagaan, evakuasi warga terdampak, assesment dampak kebencanaan dan logistik kebutuhan, koordinasi lintas sektor terkait, menyiagakan dan aktivasi posko kebencanaan,” pungkas Dimas.

Pantau 4 Lokasi

Ditambahkan, BPBD Batang bersama tim relawan akan terus melakukan pemantauan hingga hari Rabu. Ia berharap ketinggian air tidak bertambah.

“Untuk dua hari ke depan, warga mengamankan barang-barang yang rawan rusak jika terkena air rob. Jika dirasa sudah kurang aman, segeralah mengungsi,” imbaunya.

***

Editor: Muhammad Khasbi M.

Sumber: jatengprov


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah