KEBUMEN TALK - Mantan pemain depan Liga Inggris Gabriel Agbonlahor menegaskan bahwa tidak ada klub yang mau membayar bahkan £30 juta untuk pemain sayap Arsenal Nicolas Pepe.
The Gunners menjadikan Pepe sebagai penandatanganan termahal dalam sejarah ketika mereka mendapatkannya dari Lille seharga £ 72 juta pada 2019.
Namun, transfer itu tidak berjalan sesuai rencana untuk kedua belah pihak sebagaimana dilansir dari Sportskeeda.
Pepe telah berjuang untuk membuat dampak yang signifikan di Stadion Emirates sejak kepindahannya pada tahun 2019.
Pasukan Mikel Arteta berusaha untuk finis empat besar di Liga Premier musim ini, tetapi pemain internasional Pantai Gading itu tampaknya tidak menjadi bagian besar dari rencana karena ia telah memulai hanya lima pertandingan di papan atas.
Saat Pepe terus berjuang di London, banyak pakar seperti John Barnes mendesaknya untuk meninggalkan klub. Namun, Agbonlahor menilai The Gunners akan kesulitan untuk melepas pemain berusia 26 tahun itu.
Baca Juga: Berikut 24 Font Nuansa Ramadhan Gratis, Bisa Langsung Terapkan di Handhphone Kamu