Francesco Bagnaia vs Enea Bastianini di Garasi Ducati, Ciabatti: Tenang Saja, Mereka Pembalap Cerdas

11 Januari 2023, 11:40 WIB
Duet Enea Bastianini dan Francesco Bagnaia disebut tak akan akur. /MotoGP

KEBUMEN TALK - Tim MotoGP dari Ducati Lenovo memiliki duet panas Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini, bagaimana Ducati mengatur keduanya agar tidak terjadi ‘perang’?

MotoGP musim 2023 belum dimulai namun publik sudah tak sabar menantikan duet baru Ducati Lenovo yaitu Francesco Bagnaia, sang juara bertahan dengan tandem barunya, Enea Bastianini.

Tidak sedikit orang yang menganggap keduanya bak duet Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo di Yamaha yang kerap bersinggungan karena ingin menjadi yang terbaik.

Baca Juga: Fred dan Marcus Rashford Terbaik, ini Rating Pemain Manchester United usai Kalahkan Charlton di Carabao Cup

Pada MotoGP musim lalu, Enea Bastianini yang masih terbilang ‘anak baru’ berhasil meraih empat kemenangan bersama Gresini Racing Ducati.

Hal itu membuatnya diganjar promosi ke tim pabrikan menggantikan Jack Miller sebagai rekan tim Bagnaia.

Bahkan sejak MotoGP 2022 persaingan tak mau kalah sudah terlihat antara Bagnaia dan Bastianini.

Bastianini tak jarang menarik Bagnaia dalam pertempuran meski sang pembalap utama Ducati tengah mencari poin untuk kejuaraan dunia MotoGP, seperti di Le Mans, Misano, dan Sepang.

Baca Juga: Seminggu Lagi! Yamaha MotoGP Bakal Pamer Motor Baru Fabio Quartararo di Jakarta

Baru-baru ini, Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti memberikan wawancara kepada Speedweek tentang dua pembalap terkuatnya itu.

Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini meraih 11 kemenangan pada MotoGP musim lalu menjadi dua pembalap tersukses dalam hal jumlah kemenangan.

“Kami beruntung memiliki dua pembalap yang sama-sama bisa berjuang untuk memenangkan balapan dan memperebutkan gelar juara dunia,” kata Paolo Ciabatti, dikutip KebumenTalk.com dari Speedweek.

Baca Juga: Resmikan Gedung Baru Kantor Kecamatan Grabag, Wabup Purworejo Minta Pelayanan Juga Semakin Bagus

Ciabatti tak memungkiri bahwa persaingan sengit bakalan tersaji di paddock Ducati Lenovo pada MotoGP musim 2023, terlebih keduanya juga sama-sama pembalap asal Italia yang membalap untuk pabrikan Italia.

“Jelas bahwa rekan satu tim Anda akan selalu menjadi lawan pertama Anda karena dia memiliki motor yang persis sama dengan Anda,” ujar Ciabatti.

“Jadi itu akan menarik, tapi saya pikir mereka akan saling menyemangati,” tambah pria berusia 65 tahun itu.

Namun Ciabatti percaya Bagnaia dan Bastianini tak akan melakukan hal yang sembrono dalam persaingannya dan saling menghormati sesama pembalap Ducati.

Baca Juga: Tak Seperti Adiknya, Marc Marquez Tak Akan Tinggalkan Honda: Saya Percaya Honda 100 Persen!

“Saya yakin mereka akan saling menghormati di lintasan. Tentu, semua orang akan mencoba untuk mengalahkan yang lain,” katanya.

“Jika demikian, kami berharap mereka menjadi juara 1 dan 2 di akhir Kejuaraan Dunia. Itu akan luar biasa untuk Ducati,” harapnya.***

Editor: Miftakhul Arifin

Sumber: Speedweek

Tags

Terkini

Terpopuler