KEBUMEN TALK - Pemenang 23 kali Tourist Trophy, John McGuinness khawatir dengan kondisi Marc Marquez usai kembali mengalami diplopia atau penglihatan ganda.
Marquez harus menerima kenyataan bahwa episode diplopia kembali menderanya usai terjatuh di sesi pemanasan jelang MotoGP Indonesia, Minggu, 6 Maret 2022.
Akibatnya Marquez harus absen setidaknya dalam dua balapan ke depan di Argentina dan Amerika Serikat karena harus fokus dalam masa penyembuhannya.
Baca Juga: Manjur, Berikut 2 Cara Menangkal Ilmu Sirep yang Bisa Dipraktekkan Sendiri di Rumah
Usai kembali berlaga di MotoGP pasca diplopia akhir tahun lalu, performa Marc Marquez bisa dibilang mengalami perbedaan.
Juara dunia delapan kali itu masih menggunakan pendekatan seperti sebelumnya yaitu dengan tetap berada di batasnya atau sesekali melewati batasnya, namun hal itu kini tidak sepenuhnya berjalan dengan lancar.
Contoh terbarunya adalah dalam pagelaran MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, di mana Marquez mengalami empat kali crash selama akhir pekan yang berakhir pada tidak ikutnya ia pada balapan seri kedua itu.
Baca Juga: Valentino Rossi Tidak Merindukan MotoGP
Melihat hal itu, pembalap Tourist Trophy, John McGuinness pun khawatir melihat kondisi Marquez saat ini.
“Tidak ada yang bisa melupakan apa yang telah dia capai, gelar dunia yang telah dia menangkan. Tetapi seseorang harus menjaga Marc Marquez karena ada sesuatu yang tidak beres,” ujar John McGuinness, dikutip KebumenTalk.com dari Speedweek.
“Dia mengemudi pada atau di atas batas sepanjang waktu. Strategi yang bisa berhasil untuknya di masa lalu...tetapi hari ini tidak bekerja lagi,” tambahnya.
Baca Juga: Yeeaahh! Menjelang Ramadhan, Indonesia Kembali Dibagi Qur'an dan Kurma 100 Ton dari Arab Saudi
Ia juga menyoroti performa Marquez yang empat kali terjatuh di Sirkuit Mandalika, Indonesia.
“Terlepas dari level Anda, apakah Anda seorang penghobi atau juara MotoGP, ketika hal seperti ini terjadi, Anda harus bertanya pada diri sendiri," kata pembalap Inggris itu.
Lebih lanjut, John McGuinness juga mengatakan bahwa Manajer Tim Honda, Alberto Puig juga memilikit anggung jawab atas performa pembalapnya itu.
Baca Juga: Lihat Marc Marquez Jatuh di MotoGP Mandalika, Stefan Bradl OTW Jadi Pengganti
“Bagi saya, Alberto Puig hanya ingin dia kembali ke motor dan balapan, tetapi dia harus mendapatkan kembali kepercayaan dirinya terlebih dahulu,” tegasnya.
“Merawatnya sekarang seperti membuka kotak Pandora. Tetapi jika pengendara terus jatuh, sesuatu perlu dilakukan,” kata John McGuinness.***