Pandemi Membuat Masyarakat Khawatir, Mahasiswa Punya Solusi

- 7 November 2020, 05:32 WIB
Ilustrasi penanganan Covid-19
Ilustrasi penanganan Covid-19 /Pixabay/Fernando Zhiminaicela /

KEBUMEN TALK - Angka Kematian bisa meningkat, jika masyarakat enggan untuk berobat ke rumah sakit. Pandemi ini memang sempat membuat masyarakat khawatir.

mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), atas perhatiannya memiliki metode untuk mengurangi kecemasan dan ketakutan masyarakat dalam berobat ke rumah sakit.

Sania Umazatul Amsa mengusung gagasan bernama Electronic House Call berbasis Telemedicine.

Baca Juga: Nyambi Jadi Kurir Narkoba, Drivel Ojol Ditangkap Polisi

Metode tersebut cocok digunakan pada masa pandemi, karena berupa metode pelayanan kesehatan kunjungan rumah yang menggunakan teknologi dan internet untuk menjaga kondisi kesehatan dan meningkatkan kualitas hidup pasien.

“Melalui metode ini, pasien yang harus melakukan kontrol rutin ke rumah sakit setiap bulannya namun takut terpapar virus, tidak mengharuskan pasien untuk datang ke rumah sakit,” kata Sania, sebagaimana dikutip KebumenTalk.com dari RRI, pada Sabtu 7 November 2020.

sebenarnya Pihak rumah sakit sudah berupaya menerapkan protokol kesehatan yang sesuai serta memisahkan pasien isolasi Covid-19 dengan umum. Imbauan juga dilakukan Pemerintah agar masyarakat tidak takut berobat ke rumah sakit.

Baca Juga: Halangi Polisi Saat Penggerebekan Bandar Narkoba, Dua Warga Diamankan

“Namun, fakta yang terjadi hingga tujuh bulan terjadi pandemi Covid-19 di Indonesia, masyarakat tetap tidak mau berobat ke rumah sakit. Di sinilah pentingnya diterapkan Electronic House Call berbasis Telemedicine ini,” ungkap mahasiswi semester 5 program studi keperawatan ini.

Halaman:

Editor: Fathurohman Wahid

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah