Network
KEBUMEN TALK - Pada Rabu, 8 September 2021 dini hari tadi terjadi peristiwa kebakaran di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Tangerang.
Kebakaran terjadi pada pukul 1.45 WIB dan api baru bisa dipadamkan oleh tim pemadam kebakaran satu setengah jam setelah kejadian.
Kejadian tersebut menyebabkan 41 narapidana meninggal dunia dan delapan narapidana lainnya tengah dilakukan perawatan di RSUD Kabupaten Tangerang.
Baca Juga: Lapas Tangerang Kebakaran, Yasonna Laoly Minta Seluruh Lapas di Indonesia Cek Instalasi Listrik
Pada Rabu pagi, Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Hamonangan Laoly mendatangi Lapas 1 Tangerang.
Pada jumpa pers yang dilakukan di lokasi tersebut, Yasonna mengungkapkan fakta yang menguatkan dugaan penyebab kebakaran tersebut.
Sebelumnya dugaan terkuat penyebab terjadinya kebakaran tersebut adalah karena adanya korsleting listrik.
Baca Juga: Cara Mudah Menghapus Saluran YouTube secara Permanen
Namun Yasonna memastikan saat ini tim penyidik tengah melakukan penyelidikan terkait penyebab pasti kebakaran.
“Kasus ini masih diselidiki oleh tim Puslabfor dan Polda Metro Jaya. Kita tunggu saja hasilnya,” ucap Yasonna Laoly, dikutip KebumenTalk.com dari Antara News.
Namun Yasonna mengungkapkan fakta yang memperkuat dugaan korsleting listrik, di mana ia mengetahui bahwa tidak ada perawatan kabel listrik di Lapas Kelas 1 Tangerang.
Baca Juga: Jadwal Film Bisokop di TV Terbaik Hari Ini Rabu 8 September 2021, Ada The Prince
“Ada penambahan daya tetapi tidak ada perbaikan instalasi listrik,” ungkap politisi PDI Perjuangan itu.
Meskipun begitu, Yasonna meminta agar semua pihak tidak menduga-duga penyebab kebakaran dan menunggu keterangan resmi dari tim penyelidik.
“Kendati demikian, kami menunggu hasil penyelidikan,” sambungnya.
Dalam kesempatan tersebut, Yasonna Laoly juga turut menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban kebakaran di Lapas 1 Tangerang.
Baca Juga: Polisi Bantu Pengendara Motor Kehabisan BBM di Hutan di Sumatera Selatan
“Kami sampaikan belasungkawa kepada keluarga korban atas insiden ini. Kami tadi sudah ketemu dua perwakilan keluarga,” ucap Yasonna Laoly.***
