Mohamad Amin Fitriyadi mengatakan, Turnamen ini sekaligus untuk memperkenalkan Nahdlatul Ulama khususnya GP Ansor kepada kalangan muda atau kaum milenial. Termasuk Dakwah bi Al-Hikmah atau kebijaksanaan.
“Ini salah satu cara kami berdakwah:
Memanfaatkan semaksimal mungkin media yang ada sesuai dengan sasaran. Karena yang disasar kegiatan ini adalah generasi Y dan Generasi Z, maka kami memanfaatkan Turnamen Playstation 3 (PS 3) Fotball PES 2023, untuk memperkenalkan NU atau GP Ansor kepada mereka,”imbuhnya.
Sementara itu, menurut Manajer Persak Kebumen tak sedikit orang yang bermain video game karena didasari hobi atau untuk mengusir penat.
Ada juga yang sengaja menjadikan hiburan untuk mempersiapkan diri meraih impian menjadi atlet esport profesional, dan semata mata sebagai ajang mencari inpsirasi.
Baca Juga: Meriahkan Harlah ke-89, GP Ansor Kebumen Asah Kemampuan Jurnalistik
“Semoga dengan turnamen ini dapat menambah wawasan peserta, terutama dibidang olahraga. Termasuk mangasah otak menjadi cerdas,’’ucap Gus Faukhan Fawaqi.
***