Nelayan Dalam Keadaan Paceklik, PMII Kebumen Minta Pemkab Turun Tangan

- 1 Agustus 2022, 09:10 WIB
Ilustrasi Nelayan.
Ilustrasi Nelayan. /Pixabay/quangpraha/

KEBUMEN TALK - Cuaca ekstrem yang terjadi setiap pergantian musim, membuat para nelayan Kebumen tak bisa melaut karena gelombang tinggi.

Akibatnya, pendapatan mereka dari hasil melaut pun berkurang. Bahkan, mereka menyebutnya dengan masa paceklik, jika terjadi dalam kurun waktu yang lama.

Untuk mengatasi hal tersebut, Bidang Eksternal PMII Kebumen, Fathurohman meminta Pemerintah Kabupaten Kebumen untuk turun tangan secara cepat dan tepat, dengan adanya pengembangan diversifikasi usaha nelayan.

Baca Juga: Daftar Lengkap Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari Ini Senin 1 Agustus 2022, Paling Murah Rp511.000

"Dengan adanya diversifikasi usaha nelayan, bisa untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan dan keluarganya. Terlebih ketika memasuki musim paceklik, saat gelombang tinggi atau kondisi cuaca yang kurang bagus untuk melaut seperti saat ini," jelasnya, Minggu, 31 Juli 2022.

Salah satunya, dengan mengasah keterampilan pengolahan ikan sehingga hasil melaut tak langsung dijual dalam bentuk segar.

"Cara seperti itu juga meningkatkan nilai tambah ikan," lanjutnya.

Baca Juga: Prediksi Sheriff Tiraspol vs Viktoria Plzen, Pratinjau, Susunan Pemain, Prediksi Skor, Berita Tim

Selain peningkatan kapasitas skill, lanjutnya, mereka juga butuh bantuan peralatan yang lebih canggih, agar dapat maksimal dalam menangkap ikan dan lebih tahan cuaca.

Sebelumnya, hal senada juga disampaikan oleh Anggot DPRD Kebumen, Saiful Anwar, dirinya merasa priatin dengan kondisi nelayan saat ini. Jika dibiarkan terus seperti itu, tentunya nelayan semakin menderita.

Oleh karena itu, dirinya meminta adanya solusi cerdas soal nasib para nelayan yang jumlahnya ribuan.

Baca Juga: Jadwal Pelayanan SIM Keliling di Jakarta Hari Ini Senin 1 Agustus 2022, Buka di Lima Lokasi

"Soal nelayan, itu berkaitan dengan kondisi alam dan cuaca. Selain itu jika membangunan pemecah ombak tentu membutuhkan dana yang sangat besar. Untuk itu penting sekali dicarikan terobosan ekonomi bagi para nelayan," jelasnya yang juga Ketua KNPI Kebumen.

Disinilah, lanjutnya, kehadiran pemerintah sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Sehingga masyarakat bisa mendapatkan penghasilan tambahan dari selain sebagai nelayan. Ini penting mengingat menjadi nelayan sangat tergantung dengan kondisi alam. Sebagaimana kini masyarakat nelayan tengah mangalami masa paceklik.

"Salah satunya dengan pelatihan wirausaha. Seperti pengolahan hasil dan pengawetan hasil. Sebab sebagaimana diketahui jika hasil melimpah, harga ikan pun merosot," jelasnya.***

Baca Juga: Kumpulan Link Twibbon Hari ASI Sedunia 1 Agustus 2022, Bisa untuk Status WA dan Media Sosial

Editor: Muhammad Mugi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah