Network
KEBUMEN TALK - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bumi Sentosa Kabupaten Kebumen sukses meraih penghargaan dari Persatuan Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia (PERPAMSI) atau PERPAMSI Awards 2021 untuk katagori Perumda Air Minum Sehat yang Memiliki Inovasi dalam Bidang Teknologi Informasi.
Penghargaan diberikan oleh Pengurus Pusat PERPAMSI kepada Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto di The Sunan Hotel Solo pada Rabu, 8 Desember 2021 bertepatan juga dengan acara Musyawarah Antar Perusahaan Air Minum Nasional (MAPAMNAS) ke XIV.
Bupati menyampaikan selamat dan apresiasi kepada PDAM sebagai Perumda air minum yang sudah menunjukan kinerja baiknya sehingga mendapatkan penghargaan nasional dari PERPAMSI dengan inovasi digitalnya dalam mempermudah layanan masyarakat.
Baca Juga: Timnas Bulu Tangkis Indonesia Mundur dari Kejuaraan Dunia 2021, Ini Alasannya
"Alhamdulillah kita patut berbangga, PDAM Kebumen sebagai Perumda Air Minum bisa meraih penghargaan PERPAMSI sebagai PDAM terbaik yang mampu melalukan inovasi digital untuk perbaikan layanan masyarakat," ujar Bupati.
Dengan penghargaan ini, kata Bupati harus menjadi semangat dari seluruh jajaran pegawai PDAM untuk bekerja lebih giat. Sehingga penghargaan itu bisa terus dipertahankan setiap tahun. Lebih dari itu, PDAM Kebumen bisa terus memperluas cakupannya dalam penyediaan air bersih di seluruh wilayah Kebumen.
"Kerja baik ini harus terus dijaga dan ditingkatkan. PDAM punya kewajiban untuk memberikan air bersih kepada seluruh warga Kebumen. Karena dengan air bersih, maka berarti PDAM turut mendukung pemerintah dalam menjaga kesehatan masyarakat," tandasnya.
Baca Juga: Bos Suzuki Bela Joan Mir: Kami Kalah Bukan Karena Dia, Tapi Karena Motor Kami Lambat
Sementara itu, Direktur Perumda PDAM Kebumen Zein Musta'in menyatakan, beberapa inovasi yang telah dilakukan PDAM Kebumen dalam pengembangan digital yakni, adanya program Aplikasi PETAKU (PDAM Tetap Miliku) yang memudahkan akses data seluruh pelanggan berjumlah 31.057.
Aplikasi tersebut digunakan untuk mengetahui secara cepat data pelanggan dengan menggunakan peta digital. "Program PETAKU ini merupakan karya mandiri yang kita buat guna memudahkan PDAM, khususnya para pembaca meter dan bagian pemeliharaan jaringan atau penagihan," tuturnya.
