Sempat Rusak Karena Banjir, Jembatan Tebo di Kecamatan Ayah Sudah Bisa Dilewati

11 Desember 2023, 08:58 WIB
Jembatan Tebo di Desa Candirenggo yang kini sudah bisa dilewati kembali. /Diskominfo Kab. Kebumen

KEBUMEN TALK - Masyarakat di Kecamatan Ayah dan sekitarnya kini merasa lega dan senang, lantaran Jembatan Tebo di Desa Candirenggo yang selama ini ambles karena diterjang banjir besar tahun 2022 lalu, sekarang sudah selesai diperbaiki, dan sudah berfungsi kembali.

Pemerintah Kabupaten Kebumen melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang mengucurkan dana untuk pembangunan Jembatan Tebo dengan nilai pekerjaan Rp3,3 Miliar lebih.

"Jembatan Tebo ini, sebelumnya sempat rusak parah karena diterjang banjir pada 2022 lalu dan tidak bisa dilewati. Kita bersyukur alhamdulillah sekarang pembangunan jembatan sudah selesai, lalu lintas sudah kembali normal," ujar Bupati Kebumen Arif Sugiyanto dalam keterangan resminya, Minggu (10/12/2023).

Baca Juga: Jaringan Muda Muhaimin Gelar Kegiatan Cek Kesehatan Gratis Menyeluruh

Masyarakat sebelumnya gotong royong membangun jembatan kayu untuk sementara waktu. Pasalnya, jembatan Tebo merupakan jalur utama penghubung antar kecamatan bahkan jalur penghubung antar kabupaten tetangga, ke Cilacap.

"Jembatan ini juga menjadi penghubung menuju kawasan wisata Pantai Logending, Menganti dan sekitarnya. Jadi sangat vital sekali. Untuk melewati jembatan kayu tersebut, harus menggunakan sistem buka tutup. Sekarang sudah tidak lagi," terangnya.

Kito, warga desa setempat menuturkan Jembatan Tebo mengalami ambles akibat banjir bandang tahun 2022 silam. Hampir kurang lebih dua tahun masyarakat harus rela antri jika melewati jembatan darurat tersebut.

Dengan terbangunnya jembatan ini masyarakat merasa bersyukur dan berterima kasih kepada Bupati Kebumen yang telah mewujudkan harapan masyarakat dengan membangun kembali Jembatan Tebo.

Baca Juga: Rayo Vallecano vs Celta Vigo, Prediksi Skor, Berita Tim, Head to Head dan Lainnya 11 Desember 2023

"Alhamdulillah bersyukur sudah jadi, dan bisa dilewati, apalagi sekarang sudah memasuki musim penghujan, kalau sampai belum jadi, terus banjir lagi kan repot, bisa porak poranda lagi," tukasnya.

Seperti diketahui pembangunan Jembatan Tebo termasuk salah satu 10 proyek strategis yang digarap Pemerintah Daerah pada 2023. Masa Pemeliharaan selama 270 atau sampai dengan 31 Agustus 2024.

***

Editor: Muhammad Mugi

Tags

Terkini

Terpopuler