“Saya merasa dia sangat dekat di belakang saya dan saya yakin dia akan mencoba dan siap untuk itu (menyalip). Karena bahkan sebelum balapan dia mengatakan bahwa jika seseorang menyalip saya, saya tidak akan mengambil risiko,” ungkap Pecco.
“Sebuah kesalahan terjadi dengan cepat, poin aman lebih penting daripada kemungkinan kemenangan,” katanya.
Baca Juga: Francesco Bagnaia Raih Pole Position MotoGP Aragon, Marc Marquez Start ke-13
Kini Bagnaia hanya terpaut 10 poin dari Fabio Quartararo di puncak klasemen. Selain itu, pembalap Aprilia, Aleix Espargaro juga menempel ketat di posisi ketiga dengan gap 17 poin dari Quartararo.
“Sekarang klasemen keseluruhan sangat ketat lagi dan Anda bisa berbicara tentang peluang kami untuk Kejuaraan Dunia,” ujar Bagnaia.
Namun murid Valentino Rossi ini enggan berbicara tentang kejuaraan dunia dan hanya ingin fokus tampil maksimal seperti sebelumnya.
Baca Juga: Enea Bastianini Keluhkan Kondisi Sirkuit Aragon: Sangat Sulit!
“Saya tahu bahwa potensi kami sangat besar, tetapi itu akan tetap sulit. Kita lihat saja apa yang terjadi,” pungkasnya.***