Jelang Thailand vs Vietnam, Park Hang-seo Sebut Semifinal Piala AFF Bak Sebuah Perang

- 26 Desember 2021, 13:56 WIB
Pemain Vietnam, Phan Van Duc saat beraksi di laga leg pertama antara Vietnam vs Thailand.
Pemain Vietnam, Phan Van Duc saat beraksi di laga leg pertama antara Vietnam vs Thailand. /Website resmi AFF Suzuki Cup

KEBUMEN TALK – Pelatih Vietnam, Park Hang-seo menganggap pertandinga semifinal leg kedua antara Thailand vs Vietnam di Piala AFF nanti malam akan berlangsung layaknya sebuah perang.

Hal ini ia sampaikan saat mengikuti sesi jumpa pers pada Sabtu kemarin.

Vietnam yang saat ini tertiggal dua gol atas Thailand akan menjalani laga yang sulit pada pertandingan yang akan dilaksanakan pada Minggu malam pukul 19.30 WIB.

Baca Juga: Ingin Jumpa Indonesia di Final Piala AFF 2020, Thailand Tak akan Bermain Bertahan Hadapi Vietnam

“Setelah kami kalah di leg pertama, tidak mudah untuk pertandingan ini, kami harus memberikan semua upaya kami tetapi kami tidak perlu terburu-buru atau memaksakan sesuatu,” ucap Park Hang-seo, dikutip KebumenTalk.com dari laman affsuzukicup.com.

Pada pertandingan leg kedua nanti, Nguyen Cong Phuong dan kawan-kawan harus menang setidaknya 3-0 agar bisa langsung bertemu dengan skuad Garuda di babak Final AFF Suzuki Cup 2020.

Sedangkan jika Vietnam hanya berhasil menang dengan keunggulan dua gol saja, maka laga akan dilanjutkan ke babak waktu tambahan mengingat aturan gol tandang tidak berlaku pada kompetisi tahun ini.

Baca Juga: Jadi Pahlawan, Nadeo Argawinata Berhasil Gagalkan Penalti Pemain Singapura

Karena sulitnya pertandingan yang akan dihadapi Vietnam pada malam hari ini, Park Hang-seo menganggap laga akan berjalan layaknya perang. Apalagi Thailand pastinya tidak akan membiarkan Vietnam mengembalikan keadaan.

“Ini akan menjadi pertandingan yang menarik, seperti perang, tapi perang yang bagus,” tegas pelatih berkewarganegaraan Korea Selatan itu.

Halaman:

Editor: Muhammad Mugi

Sumber: affsuzukicup.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah