Network
KEBUMEN TALK - Pembalap MotoGP dari Aprilia Racing Team Gresini, Aleix Espargaro menjadi salah satu pembalap yang berhasil mengejutkan di paruh pertama musim ini.
Aleix kini menduduki posisi kedelapan klasemen sementara dengan raihan 61 poin. Ia bahkan unggul dari Marc Marquez dan adiknya, Pol Espargaro yang membela tim Repsol Honda.
Aleix juga terbukti dapat bersaing depan pembalap papan atas MotoGP, terbukti ia selalu finish di posisi sepuluh besar dalam tujuh balapan.
Baca Juga: Dear KTM, Pembalapmu Minta Naik Kelas, Acosta: Pokoknya Saya Mau Pindah ke Moto2!
Sedangkan dua balapan lainnya ia harus mengakhiri balapan lebih dulu karena mengalami crash di Le Mans dan Catalunya.
Dengan hasil yang ia dapatkan, Aleix pun puas dengan motor RS-GP yang telah ia kembangkan sejak tahun 2015.
Meskipun Aprilia telah menunjukkan perkembangan berkat sumbangsihnya, namun Aleix mengaku ingin memiliki motivasi lebih dengan memiliki rekan yang sama kuat dengannya.
Baca Juga: Persembahkan Mendali, Ketua DPR RI: Selamat Kepada Windy Cantika Aisah
Sebelumnya ramai diperbincangkan mantan pembalap Ducati Lenovo, Andrea Dovizioso akan menjadi rekan setim Aleix.
Namun hingga saat ini Dovizioso belum memutuskan untuk menerima pinangan dari pabrikan yang bermarkas di Noale, Italia itu.
Aleix bahkan sempat berujar penampilan Dovizioso di atas RS-GP selama beberapa kali uji coba tidak menunjukkan hal yang istimewa.
Baca Juga: Mulai Senin ini (26 Juli 2021), ini Syarat bagi Penumpang KA Jarak Jauh dan Lokal
Ia bahkan sulit membayangkan Dovizioso akan menerima tawaran dari Aprilia, karena baginya Dovizioso tidak memiliki niat untuk membalap.
Selain Dovizioso, pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales juga sempat digadang-gadang akan kembali bereuni dengannya.
Hal ini berawal ketika Vinales memutuskan mengakhiri kontraknya lebih awal dengan Yamaha, namun hingga saat ini belum ada perkembangan lebih lanjut tentang Vinales dan Aprilia.
Baca Juga: Boku no My Hero Academia Chapter 321: Tanggal Rilis, Spoiler dan Link Baca Manga
Saat melakukan wawancara dengan Motosprint, Aleix mengaku tak masalah dengan siapapun rekannya nanti.
“Saya sangat percaya diri dengan level saya di motor ini,” buka Aleix Espargaro kepada Motosprint, dikutip KebumenTalk.com dari Tuttomotoriweb.it.
Hal itu karena Aleix percaya tidak akan ada pembalap lain yang menguasai RS-GP lebih baik dibanding dirinya.
Baca Juga: Pedro Acosta Ternyata Sempat Hapus Semua Akun Media Sosialnya, Kenapa?
“Saya pikir jika Marc Marquez atau Andrea Dovizioso membalap di Aprilia, mereka tidak akan ada di depan saya,” lanjut mantan pembalap Suzuki Ecstar itu.
Berbicara mengenai paruh kedua, Aleix berharap dapat mencapai tujuannya yaitu meraih podium pertamanya bersama Aprilia.
“Saya ingin naik podium, itu hampir menjadi obsesi bagi saya,” ungkap Aleix.
Baca Juga: Patroli Skala Besar Terpadu, Polres Kebumen Bagikan Paket Beras kepada PKL dan Ojol
Menurutnya ia layak untuk bisa mengakhiri balapan di posisi tiga besar, namun ia sadar akan sulit untuk mencapainya.
“Di beberapa trek kami belum jauh dari podium, kami berbicara tentang dua atau tiga detik,” katanya.
Selain ingin meraih podium bersama Aprilia, Aleix Espargaro juga berharap dapat mengakhiri musim 2021 dengan berada di posisi delapan besar klasemen.
Baca Juga: Meski Tak Dijagokan, Quartararo Yakin Yamaha Kompetitif di Red Bull Ring
“Saya ingin podium dan kemudian menutup kejuaraan di delapan besar, atau setidaknya hasil 10 besar di akhir musim,” pungkasnya.***
