Network
KEBUMEN TALK - PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) didesak Borneo FC untuk menyelesaikan izin penyelenggaraan kompetisi dari kepolisian agar penundaan seperti pada Oktober lalu tak kembali terulang.
Pada bulan Oktober, saat itu PSSI dan PT LIB akan melanjutkan kompetisi. Jadwal pertandingan sudah dikirimkan ke seluruh peserta. Akan tetapi, dua hari jelang kickoff kompetisi kembali ditangguhkan karena belum mengantongi izin.
"Tentu izin (kepolisian) harus dipegang terlebih dahulu," ujar Presiden Borneo FC Nabil Husein.
Baca Juga: Sepak Bola Sulit Berjalan di Tanah Air, Simic: Tidak Jauh Dengan Pelanggaran HAM
Sebagaimana dikutip KebumenTalk.com dari ANTARA, pada Senin, 18 Januari 2021.
Dengan usulan-usulan klub peserta lainnya yang meminta agar kompetisi musim 2020 dihentikan, Nabil sepakat dan PSSI serta LIB fokus merancang musim baru.
Usai Lebaran, Ia menyarankan kompetisi bisa digelar, dengan begitu semua tim memiliki waktu panjang dalam mempersiapkan diri, salah satunya negosiasi ulang dengan sponsor.
Baca Juga: Jadwal Film Keren dan Sepak Bola Tayang di TV Hari Ini 6 Januari 2021: AC Milan VS Juventus
"Usul, jika bisa lebih baik setelah Lebaran. Karena klub juga perlu waktu untuk mencari sponsor, bernegosiasi dengan sponsor. Sehingga klub akan sehat ke depannya," ujar Nabil.
Saat ini hampir seluruh klub ditinggal para pemain asingnya. Persiapan juga menjadi mepet dan para pemain tak akan memberikan penampilan terbaiknya. Menurutnya, apabila PSSI keukeuh akan melanjutkan liga musim 2020 bakal berdampak ke berbagai aspek.
"Apabila dipaksakan untuk bergulir musim 2020, akan banyak efek nantinya salah satunya tidak adanya energi atau antusias dalam menjalankan pertandingan. Alangkah lebih baik untuk buat kompetisi baru dengan tatanan yang baik," katanya.
Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Bola Hari Ini 27 Desember 2020: Arsenal vs Chelsea, Man City vs Newcastle
Terkait Borneo FC yang sepakat untuk dihapuskannya sistem degradasi di musim 2021, yang ramai beredar dirinya juga mengklarifikasinya. Borneo saat ini hanya menginginkan agar kompetisi musim 2020 dihentikan saja.
"Saya mau klarifikasi soal berita yang beredar yang mana Borneo FC sepakat minta dihapuskan status degradasi Itu tidak benar. Yang benar adalah Borneo FC sepakat untuk stop kompetisi 2020 dan secepatnya diputuskan soal penghentian kompetisi," kata dia.***
