PKS Usung Anies Baswedan-Sohibul Iman di Pilgub DKI Jakarta, PSI Janjikan Kejutan di Bulan Agustus

25 Juni 2024, 20:45 WIB
Kolase Ketum PSI Kaesang Pangarep dan Zita Anjani. /Antara/Fransisco Carolio dan Instagram/@zitaanjani/

KEBUMEN TALK - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah mengumumkan rencana untuk mengusung Anies Baswedan dan Sohibul Iman sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024.

Sementara itu, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengisyaratkan akan ada kejutan besar terkait calon yang akan mereka usung pada bulan Agustus 2024.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PSI DKI Jakarta, Elva Farhi Qolbina menyebutkan bahwa calon yang diusung PSI masih sangat dinamis dan mengindikasikan bahwa akan ada pengumuman penting pada bulan Agustus.

"Calon tentu saja masih sangat dinamis, seperti yang disampaikan ketum mas Kaesang di banyak pertemuan, yaitu tunggu kejutannya di Agustus," ujar Elva pada Selasa, dikutip KebumenTalk.com dari ANTARA.

Baca Juga: PKS Usung Anies Baswedan-Sohibul Iman di Pilgub DKI Jakarta, PDI Perjuangan Yakin Masih Bisa Nego

PSI saat ini masih menjaring kandidat potensial yang mampu menangani berbagai masalah krusial di DKI Jakarta.

PSI saat ini fokus pada beberapa masalah di Jakarta, seperti isu kemacetan, darurat sampah, dan kesejahteraan masyarakat, khususnya terkait distribusi bantuan sosial (bansos) yang tidak tepat sasaran.

Usai berkunjung ke Gedung Akademi Bela Negara (ABN) NasDem pada hari ini, Elva menyebut PSI dan NasDem sepakat bahwa masalah-masalah tersebut.

Dan kedua partai sepakat untuk menjadi prioritas bagi pemimpin Jakarta yang akan datang, terutama menjelang Pilgub DKI.

Baca Juga: Resep Bikin Nasi Goreng Enak dan Simpel Ala Anak Kos, Auto Jadi Rebutan!

"Hari ini, kami melakukan kunjungan silaturahmi politik kedua ke NasDem, setelah sebelumnya bersilaturahmi dengan PKS," lanjut Elva.

Dalam pertemuan tersebut, Elva menjelaskan bahwa pembahasan kali ini juga menyangkut upaya tingkat legislatif di DKI Jakarta, mengingat NasDem berpotensi mendapatkan kursi pimpinan DPRD.

"Artinya harus ada sinergi dan kolaborasi yang lebih konkret lagi nanti di tingkat legislatif," tambahnya.

Baca Juga: PKS dan Golkar Deklarasikan Pasangan Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq untuk Pilkada Depok 2024

PDI Perjuangan Yakin, Pasangan Anies-Iman Masih Bisa Dinego

Kolase Anies Baswedan dan Sohibul Iman.

Di sisi lain, Ketua DPP PDIP, Eriko Sotarduga menyatakan bahwa PKS dengan 18 kursi di DPRD DKI Jakarta masih memerlukan dukungan dari partai lain untuk mencapai ambang batas 20 persen yang diatur oleh UU Pilkada untuk mengusung pasangan calon kepala daerah.

"PKS kalau saya tidak salah 18 (kursi di DPRD DKI Jakarta), masih perlu empat kursi lagi (agar capai 20 persen kursi di DPRD Jakarta)," kata Eriko.

"Nah ini siapa? Apakah teman-teman media bisa menyampaikan, 'Oh satu partai lagi ini pasti.' Kan belum tentu, kan? Karena belum ada yang namanya keputusan final," imbuhnya.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Warung Bakso Enak Rasanya Dijamin Maknyus di Cibinong, Bogor

Menurut Eriko, partai politik tidak bisa mengusung calon sendiri dalam ajang pilkada ini tanpa adanya koalisi.

"Ibu Ketua Umum (Megawati Soekarnoputri) nanti yang memutuskan. Nah tentunya kita harus bekerja sama tadi saya sudah ingatkan, nah nanti dengan partai mana inilah yang sekarang sebentar lagi kami akan komunikasikan dalam tingkat DPP," ujar Eriko.

Sebelumnya, Eriko menyebutkan bahwa PDIP memiliki sejumlah nama kandidat bakal calon gubernur Jakarta 2024.

Beberapa nama kandidat bakal calon gubernur Jakarta dari dari PDI Perjuangan di antaranya mantan Panglima TNI Andika Perkasa, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Sosial Tri Rismaharini, Menpan-RB Azwar Anas.

Baca Juga: Hasil Survei LSI, Elektabilitas Arif Sugiyanto Tak Terbendung di Pilihan Bupati Kebumen 2024

Lalu ada tiga mantan gubernur DKI Jakarta, yaitu Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Djarot Saiful Hidayat, dan Anies Baswedan.

Dengan berbagai strategi dan koalisi yang masih dalam proses pembentukan, Pilgub DKI Jakarta 2024 diprediksi akan menjadi salah satu kontestasi politik yang paling dinamis dan menarik untuk diikuti.

***

Editor: Miftakhul Arifin

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler