Network
KEBUMEN TALK - Dalam upaya untuk memperluas akses pangan murah kepada masyarakat, Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menginisiasi program bernama Gelar Pangan Murah Keliling, atau yang dikenal sebagai Go-Link.
Program ini diluncurkan pada Mei 2024 dan telah secara aktif diterapkan di beberapa daerah Kalbar.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalbar, Herti Herawati menjelaskan bahwa Go-Link adalah program yang menjual produk pangan strategis langsung ke masyarakat melalui kendaraan khusus.
"Sejak diluncurkan pada Mei 2024 lalu hingga kini Go-Link terus kami hadirkan di tengah masyarakat melalui kendaraan khusus yang menjual produk pangan. Kegiatan seminggu sekali," ucap Herti Herawati, dikutip KebumenTalk.com dari ANTARA.
Baca Juga: Aston Villa Bidik Penyerang Everton untuk Perkuat Tim di Musim Depan, Kedua Tim Sedang Negosiasi!
Go-Link saat ini telah mencakup daerah-daerah seperti Pontianak, Kabupaten Kubu Raya, dan Kabupaten Mempawah, dengan fokus utama menjangkau daerah-daerah yang memiliki Indeks Harga Tertinggi.
Tujuan utama dari program ini adalah untuk menjaga daya beli masyarakat dengan menyediakan produk pangan essensial seperti beras, gula, minyak goreng, dan lainnya dengan harga yang lebih terjangkau daripada harga pasar.
"Sasaran target kami menjangkau daerah Indeks Harga Tertinggi. Kita hadir agar daya beli di tengah masyarakat terjaga," tambahnya.
Herti Herawati juga menegaskan bahwa melalui kolaborasi dengan sejumlah produsen produk pangan, Go-Link mampu menawarkan harga yang lebih rendah karena mendapatkan produk langsung dari agen.
