Bamsoet Ajak Semua Pihak Jihad Lawan Narkoba dan Utamakan Kepentingan Bangsa

- 28 Juni 2021, 21:46 WIB
Ketua IMI, Bambang Soesatyo.
Ketua IMI, Bambang Soesatyo. /Instagram @bambang.soesatyo/



KEBUMEN TALK - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menegaskan penyalahgunaan narkoba adalah persoalan krusial yang harus mendapatkan perhatian serius. Tidak hanya di Indonesia, penyalahgunaan narkoba juga telah menjadi ancaman bagi dunia. Organisasi PBB yang menangani kejahatan Narkoba yaitu UNODC (United Nations Office on Drugs and Crime) mencatat bahwa pada tahun 2020, penyalahgunaan narkoba telah dilakukan oleh sekitar 269 juta orang di dunia. 

"Khusus di Indonesia, UNODC mencatat bahwa negara kita masuk dalam jajaran 'segitiga emas' perdagangan narkoba bersama dengan Jepang, Australia, Selandia Baru, dan Malaysia. Fakta lain yang membuat kita miris adalah, bahwa Indonesia menempati posisi ke-3 di dunia dalam hal penyalahgunaan narkoba, di bawah Meksiko dan Kolumbia. Sedangan di tingkat ASEAN, Indonesia menjadi negara dengan tingkat transaksi narkoba tertinggi," ujar Bamsoet.

Sebagaimana dikutip KebumenTalk.com dari akun instagram @bambang.soesatyo, hal itu diungkapkan dalam Seminar Hari Anti Narkotika Internasional yang diselenggarakan Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Airlangga (UNAIR), di Surabaya, Senin, 28 Juni 2021.

Baca Juga: Golkar Jatim Gelar Konsolidasi, Airlangga Hartarto Kandidat Capres 2024

Turut serta sebagai pembicara Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Jawa Timur Brigjen Pol Aris Purnomo, Kapok Sahli Pangdam V/Brawijaya Brigjen TNI Yoyok Bagus Budianto dan PJS Kabag Wasidik Narkoba Polda Jawa Timur AKBP Agustianto.

Hadir pula Rektor UNAIR Mohammad Nasih, dosen serta ribuan para mahasiswa UNAIR yang mengikuti secara luring dan daring. 

Ketua DPR RI ke-20 ini menandaskan penyalahgunaan narkoba berpotensi merenggut masa depan generasi emas bangsa Indonesia. Merujuk pada hasil survei Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) yang dirilis bulan Juni 2019, terdapat 2,3 juta pelajar dan mahasiswa yang pernah mengkonsumsi narkotika.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 29 Juni 2021, Al Akan Buka Suara

Mengingat generasi muda pada rentang usia 15 sampai 35 tahun adalah kelompok usia yang paling rentan terpapar, kemungkinan besar jumlah pelajar dan mahasiswa yang pernah mengkonsumsi narkoba saat ini telah melampaui angka 2,3 juta.***

Editor: Fathurohman Wahid

Sumber: Instagram @bambang.soesatyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x