Hati-hati! Gerhana Bulan Total Dapat Akibatkan Ini

- 26 Mei 2021, 13:57 WIB
Ilustrasi gerhana bulan.
Ilustrasi gerhana bulan. /Pixabay.com/MohamedHassan/

KEBUMEN TALK - Fenomena gerhana bulan total atau super blood moon, jelas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), bisa berpengaruh terhadap kondisi pasang air laut maksimum.

Sebagian wilayah pesisir di Indonesia berpotensi banjir, yang diakibatkan adanya pasang air laut maksimum.

"Potensi banjir pesisir (rob) ini berbeda waktu (hari dan jam) di tiap wilayah yang secara umum dapat mengganggu aktivitas keseharian masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir," tulisnya, sebagaimana dikutip KebumenTalk.com dari BMKG, Rabu, 25 Mei 2021.

Baca Juga: Berikut Kronologi Meninggalnya Ferdy Nico Yohannes Piay

"Seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat," katanya lagi.

Adapun wilayah pesisir RI yang berpotensi dilanda banjir rob antara lain, Sumatera Utara, Banten, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Kalimantan Barat, Sulawesi Utara, Maluku, dan Papua.

Banjir rob berpotensi terjadi pada tanggal 26 sampai 31 Mei mendatang. BMKG pun mencatat telah terjadi peningkatan tinggi gelombang hingga mencapai 3 meter di sejumlah perairan di Indonesia.

Baca Juga: Gubernur Jatim Ucapkan Selamat Hari Raya Waisak, Natizen: Selamat Ulang Tahun

Antara lain, Laut Jawa, Laut Banda, Laut Flores, Laut Arafuru, perairan barat Sumatera dan perairan selatan Jawa hingga NTT.

Halaman:

Editor: Fathurohman Wahid

Sumber: BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah