KEBUMEN TALK - Dalam masa pandemi Covid-19 setiap pendidik dituntut betul-betul bisa melihat profil anak usia dini berkebutuhan khusus, termasuk kondisi lingkungan keluarganya, hal tersebut diungkapkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI.
"Setelah mengetahui profil anak dan kondisi keluarganya, baru kita bisa menentukan tujuan pembelajaran bagi mereka," kata Widyaiswara Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Taman Kanak-Kanak dan Pendidikan Luar Biasa Kemendikbud, Nita Harini.
Sebagaimana dikutip KebumenTalk.com dari ANTARA, hal tersebut diubgkapkan dirinya saat diskusi daring dengan tema Strategi Penguatan Pembelajaran AUD Berkebutuhan Khusus di Masa Pandemi yang dipantau di Jakarta, Sabtu, 28 November 2020.
Baca Juga: Cek Penerima BSU Kemendikbud dengan Login keinfo.gtk.kemdikbud.go.id
Guru akan lebih mudah menentukan penilaian, strategi pembelajaran termasuk materi yang akan diberikan, dengan mengetahui profil serta kondisi anak dalam lingkungan keluarga.
Karena selama delapan bulan lebih pandemi Covid-19 di Tanah Air, banyak guru kebingungan dengan penerapan pembelajaran jarak jauh, hal itu penting.
"Pertanyaan-pertanyaan seperti ini banyak muncul, makanya mempelajari profil dan lingkungan anak itu penting terutama anak usia dini yang berkebutuhan khusus," kata dia.
Baca Juga: Guru PPPK Bakal Dijamin Kemendikbud, Nadiem: Dana Disuplai Pemerintah Pusat
Katanya Menteri Pendidikan dan Kebudayaan telah menekankan pentingnya konsep merdeka belajar dimana anak-anak belajar sesuai dengan minat dan potensi anak itu sendiri.