KEBUMEN TALK - Gunung Karangetang, Sulawesi Utara telah meluncurkan awan panas pada Senin, 10 Juli 2023 pagi.
Imbas adanya kegiatan luncuran awan panas dari Gunung Karangetang membuat warga sekitar diungsingkan.
Dilansir dari AntaraNews, warga Dusun Bolo, Kelurahan Tarorane, Kecamatan Siau Timur, Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro telah diungsikan karena aktivitas terbaru Gunung Karangetang.
Baca Juga: Seychelles vs Zambia, Prediksi Skor, Berita Tim, Head to Head dan Lainnya 11 Juli 2023
Diketahui Gunung Karangetang meluncurkan awan panas guguran pada Senin pagi pukul 07.58 WITA.
Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Karangetang, Yudia P. Tatipang di Manado mengatakan luncuran awan panas guguran mencapai dua kilometer.
"Jarak luncur dua kilometer ke arah Kali Kahetang atau sektor tenggara," ucap Yudia P. Tatipang.
Warga Dusun Bolo kemudian mengungsi ke Gereja Bukit Zaitun Tampuna di Kelurahan Tarorane untuk menghindari dampak awan panas dari Gunung Karangetang.
Guna menghindari dampak awan panas guguran Gunung Karangetang, warga Dusun Bolo diarahkan untuk mengungsi ke Gereja Bukit Zaitun Tampuna di Kelurahan Tarorane.
Informasi terkini ada sebanyak 17 warga yang terdiri dari sembilan KK Dusun Bolo yang diungsikan akibat aktivitas Gunung Karangetang yang meluncurkan awan panas guguran.
Baca Juga: KF Ballkani vs Ludogorets, Prediksi Skor, Berita Tim, Head to Head dan Lainnya 11 Juli 2023
Adapun status terkini Gunung Karangetang telah dinaikan dari Waspada (Level 2) menjadi Siaga (Level 3) sejak 19 Mei 2023 lalu.***