Dinas Perkim LH Tanam Bibit Pohon Sepanjang Sungai Aliran Waduk Wadaslintang

29 November 2020, 10:27 WIB
Perkim LH di Desa Padureso. /Humas Kebumen/

 

KEBUMEN TALK - Dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) atau yang saat ini dikenal dengan istilah Gerakan Nasional Pemulihan Daerah Aliran Sungai (GNPDAS) Tahun 2020, Disperkim LH Kabupaten Kebumen beserta Forkopimcam Padureso melaksanakan penanaman pohon di sepanjang aliran sungai Wadaslintang. 

Penanaman dipusatkan di bantaran sungai wadaslintang yang merupakan jalur wisata tubing Sendang Dalem Explore dan Rahayu River Tubing.   

Jenis tanaman yang ditanam cukup beragam mulai dari tanaman konservasi, tanaman hias dan tanaman buah-buahan. 

Baca Juga: Yuk, Intip Visi Misi Kandidat Calon Ketua KNPI Kebumen Periode 2020-2023

Untuk menjaga kelestarian alam disekitar sungai ditanami bambu petung, aren, beringin dan gayam. Secara keseluruhan jumlah bibit yang akan ditanam di Desa Rahayu sebanyak 2.488 batang pohon.

Tanaman produksi berupa kelengkeng, durian, jambu biji, rambutan dan mangga juga akan ditanami disekitar embung rahayu dan sebagian di lokasi wisata. 

Sedangkan tanaman hias berupa bunga tabebuya akan ditanam di pinggir jalan menuju kawasan wisata serta di sekitar embung.  

Baca Juga: Peringati HUT Ke-53, Kopri PMII Kebumen Ajak Kader Manfaatkan Teknologi untuk Perluas Intelektual

Dipilihnya Desa Rahayu sebagai lokasi GNPDAS tahun ini, selain karena letaknya yang dekat dengan Waduk Wadaslintang juga karena desa ini merupakan daerah rawan bencana. 

Aliran waduk yang sebagian digunakan sebagai sumber air baku oleh PDAB dan PDAM juga perlu konservasi, untuk menjaga kelestariannya. 

Diharapkan dengan kegiatan GNPDAS Tahun 2020 di Desa Rahayu, masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga ekosistem lingkungan. 

Baca Juga: Peresmian Gedung Inspektorat, Bupati Kebumen Berharap Inspektorat Maksimalkan Kinerja Pengawasan

Kesejahteraan masyarakat sekitar semakin meningkat karena adanya pohon produksi dan kawasan wisata di Desa Rahayu semakin indah dengan adanya tanaman hias yaitu bunga tabebuya.  

Hal tersebut juga menjadi harapan Camat Padureso Anton Purwanto. Selain memberikan apresiasi ia juga berharap ditetapkannya Desa rahayu sebagai lokasi GNPDAS, bisa mendukung pengembangan Kecamatan Padureso sebagai daerah agrobisnis. 

"Kami mengapresiasi hal ini, semoga hal ini bisa mendukung pengembangan Kecamatan Padureso sebagai daerah agrobisnis," harapnya.

Baca Juga: Putri Sulung Bupati Bogor Ade Yasin Sembuh Covid-19

Hadir dalam rangkaian peringatan tersebut, Kepala Disperkim LH yang diwakili oleh Sekretaris Dinas Sri Pambudi, Kepala Dinas PUPR Haryono Wahyudi, Camat Padureso Anton Purwanto dan Jajaran Forkopimcam Padureso.***

Editor: Muhammad Khasbi M.

Sumber: Humas Kebumen

Tags

Terkini

Terpopuler