KEBUMEN TALK - Bupati Kabupaten Wonosobo, Afif Nurhidayat meminta kepada Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Kab. Wonosobo untuk memberikan pelayanan yang maksimal dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini.
Permintaan Bupati itu agar jamaah haji dalam pelaksanaan ibadah haji 1443 Hijriah Tahun 2022 berjalan dengan lancar, nyaman, serta khidmat.
“Saya meminta PPIH Wonosobo terus memberikan pelayanan yang maksimal kepada seluruh jamaah haji Wonosobo, sehingga proses pelaksanaan haji dapat berjalan khidmat,” kata Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat pada Rabu, 15 Juni 2022.
Permintaan Bupati itu disampaiakan saat ia menerima audiensi dari Tim Pendamping Haji Kabupaten Wonosobo di Pringgitan pada Rabu kemarin.
Menambahkan, Bupati menganggap pelaksanaan haji yang berjalan dengan khidmat dapat menghasilkan kesehatan lahir dan batin, serta kekhusukan dalam beribadah.
Setuju dengan Bupati Wonosobo, Ketua Kloter 39 Jemaah Haji Wonosobo Tahun 2022, Aidir Rahman mengungkapkan bahwa tim pendamping akan berusaha memberikan pelayanan terbaiknya selama pelaksanaan ibadah haji tahun 2022.
Baca Juga: Alex Rins Putuskan Balapan di MotoGP Jerman Meski Masih Cedera, Dokter: Patah Tulangnya Belum Pulih
Dengan begitu, ia berharap pelaksanaan ibadah haji 1443 Hijriah dapat berjalan dengan nyaman, aman, dan sempurna.
Aidir Ramhan mengungkapkan bahwa tahun ini ada sebanyak 351 calon jemaah haji asal Kabupaten Wonosobo yang tergabung dalam kloter 38 dan kloter 39.
Ia menjelaskan bahwa pemberangkatan jemaah haji kloter 38 akan dimulai dari Pendopo Bupati pada 29 Juni 2022 mendatang pukul 03.00 WIB.
Baca Juga: Spoiler Boruto: Naruto Next Generations Episode 254: Upaya Boruto Yakinkan Ikada Hentikan Perang
“Kloter 38 akan kami berangkatkan dari Pendopo tanggal 29 Juni 2022 pukul 03.00 WIB, sedangkan kloter 39 diberangkatkan sekitar pukul 07.00 WIB, dengan Tim Pendamping PPIH sebanyak 4 orang,” jelasnya.
Agar pelayanan kepada jemaah haji berjalan dengan optimal, PPIH Wonosobo juga telah melakuakn berbagai persiapan khusus.
Misalnya dengan melakukan pendataan jemaah yang mempunyai risiko tinggi, seperti kebutuhan kursi roda, tongkat, dan aspek pengawasan.***
Baca Juga: Spoiler Pokemon Episode 116: Siapa yang akan Ash Gunakan untuk Melawan Leon dalam Turnamen Master?