Gisel Berharap Kasus yang Menyeretnya Tidak Berdampak Negatif Terhadap Psikologis Gempi

7 Januari 2021, 08:43 WIB
Gisel akhirnya muncul dan bicara dalam jumpa pers di Hotel Four Seasons, Kuningan, Jakarta, Rabu (6/01) malam. /Istimewa

KEBUMEN TALK - Artis sekaligus penyanyi Gisella Anastasia alias Gisel berharap kasus yang menimpanya tidak berdampak negatif pada psikologis Gempi.

Gisel meminta maaf kepada keluarga, sahabat juga masyarakat atas kasus video syur 19 detik yang menyeret namanya.

"Ketahuilah apa yang terjadi, dan apa yang telah dipertontonkan tanpa seizin saya adalah bagian dari masa lalu saya dan bukan dari kehidupan saya yang baru sekarang ini," kata Gisel dikutip KebumenTalk.com dari ANTARA.

Baca Juga: Gisel Berhalangan Hadir Saat Dipanggil untuk Menjalani Pemeriksaan, Berikut Keterangannya

Selain itu, Gisel ingi diberikan kesempatan untuk menata kembali kehidupannya bersama buah hatinya yakni Gempi.

Gisel berharap, adanya kasus yang menyertnya ini tidak memberikan dampak negatif terhadap psikologis negatif terhadap Gempi.

"Besar harapan saya untuk diizinkan menata kembali kehidupan saya bersama Gempita dan dengan adanya kasus ini saya berharap tidak berdampak negatif terhadap psikologis anak saya di masa yang akan datang," ucap Gisel.

Baca Juga: Terkuak Kasus Video Syur 19 Detik Gisel, MYD: Saya Menyesal, Saya Minta Maaf

Sebagai warga negara Indonesia, Gisel berjanji akan mengikuti proses hukum secara kooperatif.

Polda Metro Jaya menjadwalkan ulang pemeriksaan Gisella Anastasia sebagai tersangka kasus video asusila, terjadi pada 2017 di hotel kota Medan dalam pengaruh minuman alkohol pada Jumat, 8 Januari 2021.

Baca Juga: Komentari Kasus yang Menjerat Gisel, Roy Marten: Saya Kasihan sama Gading dan Gempi

Pihak lainnya yang terlibat dalam video, Michael Yukinobu de Fretes alias Nobu (MYD) sudah diperiksa pada 4 Januari 2021.

Usai pemeriksaan, Nobu menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat, keluarga dan pihak terkait.***

Editor: Muhammad Mugi

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler