Suntik Vaksin Tetanus, Ternyata Ini Alasan Penting Kenapa Ibu Hamil Perlu Melakukannya!

- 8 Mei 2023, 18:26 WIB
Ternyata ini alasan pentingya kenapa ibu hamil perlu suntik vaksin tetanus menurut penjelasan dokter.
Ternyata ini alasan pentingya kenapa ibu hamil perlu suntik vaksin tetanus menurut penjelasan dokter. //Image by Freepik

KEBUMEN TALK - Ternyata ini alasan pentingya kenapa ibu hamil perlu suntik vaksin tetanus menurut penjelasan dokter.

Ketua Satgas Imunisasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Prof. Dr. dr. Hartono Gunardi, Sp.A(K) menyarankan agar para calon ibu melakukan vaksinasi.

Vaksinasi tersebut yaitu vaksinasi tetanus toxoid guna melindungi bayi yang baru lahir dari risiko penyakit tetanus.

Baca Juga: Habib Syekh Hingga Habib Ali Zaenal Abidin Az Zahir Akan Ramaikan Acara Kebumen International Expo 2023

Vaksinasi ini dapat dilakukan saat ibu memasuki masa kehamilan di trimester kedua. Namun, alangkah lebih baik apabila ibu mendapatkan vaksin tetanus sebelum masa kehamilan.

"Kita mesti mempersiapkan diri kita (untuk calon pengantin) antara lain (vaksin) tetanus toxoid. Kalau sekarang mungkin lebih bagus Td (tetanus dan difteri)." sebagaimana dikutip KebumenTalk.com dari Antara Senin 8 Mei 2023.

"Kalau mau lebih lengkap lagi (vaksin) Tdap (tetanus, difteri, pertusis)," kata Hartono dalam acara Pekan Imunisasi Dunia 2023 di Jakarta, Senin.

Baca Juga: Prediksi Brighton & Hove Albion vs Everton, Prediksi Skor, Berita Tim, Head to Head dan Lainnya 8 Mei 2023

Hartono mengingatkan risiko dan bahaya infeksi tetanus yang mungkin dapat terjadi pada bayi jika calon ibu tidak pernah mendapatkan vaksin tetanus saat semasa kecilnya, ditambah tidak juga mendapatkannya saat masa hamil.

Risiko tetanus rentan terjadi saat proses pemotongan tali pusar bayi dengan menggunakan alat-alat yang tidak steril.

Bahkan di beberapa daerah, masih ada masyarakat yang melakukan tradisi perawatan tali pusar bayi dengan mengoleskan abu dapur.

Baca Juga: Prediksi Al Nassr vs Al Khaleej, Prediksi Skor, Berita Tim, Head to Head dan Lainnya 8 Mei 2023

Padahal, tradisi ini rentan menimbulkan infeksi terutama jika ibu tidak mendapatkan vaksin tetanus.

Hartono menganjurkan agar para ibu dapat mengakses vaksin tetanus jenis Tdap mengingat kombinasinya yang lengkap, terutama juga untuk mencegah pertusis atau batuk rejan pada bayi baru lahir.

Dia menjelaskan bahwa bayi memiliki antibodi yang masih relatif rendah apalagi jika bayi belum mendapatkan imunisasi sama sekali sehingga akan lebih mudah tertular pertusis.

Baca Juga: Kenali 5 Penularan Parasit Toksoplasmosis Kucing Pada Manusia, Berbahaya Bagi Ibu Hamil !

Penyakit pertusis dapat menyebabkan bayi kesulitan bernapas atau tidak bernapas sama sekali.

"Pada saat bayi belum diimunisasi, bayi tersebut rentan. Kalau (misalnya) kakaknya sekolah lalu ketemu anak pertusis, (dia) bawa kumannya ke rumah, dia batuk di depan bayinya, dia (bayi) bisa terkena pertusis," kata Hartono.

Selain vaksin tetanus, Hartono juga menambahkan pentingnya bagi calon ibu untuk mendapatkan vaksin MR (measles dan rubella) yang dilakukan sebelum masa kehamilan atau minimal tiga bulan sebelum program kehamilan.

Baca Juga: Apakah Ibu Hamil Boleh Berada Disekitar Kucing ? Simak Penjelasan Berikut Ini !

Di luar vaksin, calon ibu menyiapkan aspek kesehatan lainnya sebelum hamil termasuk kecukupan gizi dan suplementasi asam folat untuk mencegah bayi lahir cacat.

"Jangan lupa sebelum hamil harus mempersiapkan diri. Calon ibu itu tidak boleh kurang gizi, anemia, kemudian mesti diberikan suplementasi asam folat."

"Dan imunisasinya minimal dua itu (vaksin tetanus dan MR), kalau mau dilengkapi yang lain itu alangkah baiknya seperti HPV dan yang lain juga," kata Hartono.

***

Editor: Muhammad Khasbi M.

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah