Network
KEBUMEN TALK - Valentino Rossi akan segera mengakhiri karirnya di ajang MotoGP pada akhir musim ini di GP Valencia.
Rossi akan meninggalkan ajang balap motor paling bergengsi itu setelah karir panjangnya selama 26 tahun.
Peraih sembilan gelar juara dunia itu telah membela berbagai tim selama berkarir di MotoGP.
Mengawali karirnya bersama Honda, kemudian setelah sukses bersama Yamaha, Rossi sempat hengkang ke Ducati selama dua musim sebelum akhirnya kembali ke pabrikan berlambang garputala.
Baru-baru ini ketika menghadiri wawancara bersama media asal Spanyol, DAZN, Rossi sempat berbicara tentang keputusan beraninya kala meninggalkan Honda.
Sebagai pengingat, Rossi promosi ke kelas teratas bersama Honda. Selama empat musim membela pabrikan Jepang itu, Rossi berhasil meraih tiga gelar juara dunia.
Pada tahun 2003, Rossi mengambil keputusan nekat dengan pindah ke Yamaha, padahal waktu itu Yamaha adalah pabrikan yang telah lama tidak menjuarai balapan.
“Itu adalah keputusan gila, karena untuk meninggalkan Honda anda harus keluar dari pikiran anda,” ucap Valentino Rossi kepada DAZN, dikutip KebumenTalk.com dari Tuttomotoriweb.it.
Saat itu, banyak pihak yang menyayangkan keputusan Rossi dan menganggapnya sebagai langkah bunuh diri dalam karirnya yang tengah cemerlang.
Baca Juga: Valentino Rossi Takut Balapan di Valencia: Dari Sana, Saya Bukan Pembalap MotoGP Lagi
“Faktanya, ketika saya memikirkannya sekarang, saya mengatakan pada diri sendiri bahwa saya gila,” tambahnya.
Namun Rossi tidak menyesali keputusannya itu, saat itu ia percaya dapat membuktikan kepada semua orang bahwa seorang Valentino Rossi bisa menang dengan motor selain Honda.
“Saya tidak tahan dengan komentar orang-orang yang mengatakan bahwa saya menang hanya karena saya mengendarai motor terbaik,” terang Rossi.
Baca Juga: Warga Kebumen Diimbau Mengaktifkan Kembali Ronda Malam
Ketika membela Yamaha untuk musim pertamanya, Rossi pun langsung memperbaiki kekurangan motor YZR-M1 agar bisa bersaing dengan motor lainnya.
Hasil kerja keras Rossi yang didukung penuh oleh teknisi Yamaha pun dapat terlihat di balapan pembuka MotoGP 2004.
“Sejujurnya saya tidak menyangka bisa memenangkan balapan pertama, itu benar-benar tidak terduga,” ungkapnya.
Baca Juga: Polsek dan Koramil Ambal Kebumen Bekali Ketrampilan kepada Linmas
Ya, balapan seri pertama MotoGP 2004 di Sirkuit Welcome menjadi kemenangan pertama Rossi bersama Yamaha.
Dan hingga saat ini, Rossi menganggap kemenangan itu sebagai kemenangan terbaik dalam karirnya di MotoGP.***
