Johann Zarco Nyesel Nggak Tampil Ngotot di MotoGP Mandalika: Itu Memalukan

20 Maret 2022, 21:36 WIB
Johann Zarco menyesal karena tak tampil ngotot sejak awal balapan. /MotoGP

KEBUMEN TALK - Pembalap Pramac Racing Ducati, Johann Zarco menyelesaikan GP Indonesia di posisi ketiga.

Ia finish tiga detik di belakang Miguel Oliveira yang keluar sebagai pemenang dalam balapan lintasan basah.

Finish ketiga tentu bukanlah pencapaian yang buruk bagi Zarco, namun ia mengaku menyesal karena terlambat menemukan feeling yang membuatnya kehilangan kesempatan untuk meraih kemenangan perdananya di MotoGP.

Baca Juga: Girangnya Fabio Quartararo Finish Kedua di Mandalika: Seperti Sebuah Kemenangan!

“Jack (Miller) dan Miguel luar biasa, mereka menunjukkan kecepatan yang luar biasa sejak awal. Saya, di sisi lain, membutuhkan beberapa putaran untuk menilai kondisinya,” ucap Johann Zarco, dikutip KebumenTalk.com dari laman Speedweek.com.

Pada balapan yang dimulai pukul 16.15 WIT itu, Zarco yang awalnya berada di posisi keempat akhirnya berhasil merangsek ke posisi tiga besar usai Jack Miller melambat.

“Ketika saya melihat podium sudah di depan mata, saya mengambil risiko lebih, yang akhirnya terbayar,” ujar pembalap Prancis itu.

Baca Juga: Ban Motornya Kepanasan, Miguel Oliveira Parno Disalip Quartararo Jelang Finish di Mandalika

Lebih lanjut, Zarco mengungkapkan kekecewaannya karena telat menemukan feeling dengan motor di kondisi trek yang masih basah.

“Saya jelas menunggu terlalu lama untuk menyalip Jack. Meskipun rem saya kuat, itu tidak cukup untuk menyalipnya dengan cepat dan mungkin mengejar Miguel,” katanya.

Padahal jika ia bisa mendorong sejak awal, mungkin ia memiliki kans untuk meraih kemenangan pertamanya di kelas utama, yang telah lama ia inginkan.

Baca Juga: Cerita Miguel Oliveira Balapan di Mandalika: Saya Tidak Melihat Apa-apa!

“Itu benar-benar memalukan, saya hanya membangun feeling yang baik secara terlambat,” akunya.

Namun ia juga menyadari bahwa sulit untuk langsung tampil ngotot sejak lap pertama di trek yang masih basah, “Saya harus mendapatkan kepercayaan diri terlebih dahulu,” tegasnya.

Dengan podium ketiga di Mandalika, Zarco menjadi pembalap Ducati pertama yang meraih podium musim ini dengan Desmosedici GP22.

Baca Juga: MotoGP: Profil Miguel Oliveira, Pembalap yang Nikahi Adik Tiri Sendiri

Di sisi lain, Johann Zarco mengakui dirinya senang karena gelaran MotoGP seri kedua di Sirkuit Mandalika dihelat di trek basah.

“Saya senang dengan turunnya hujan karena balapan di lintasan basah tidak terlalu menuntut fisik,” ujarnya.

Sebagai informasi, jika balapan berlangsung di trek kering suhu aspal di Sirkuit Mandalika bisa mencapai 70 derajat Celcius.

Baca Juga: Profil Miguel Oliveira, Pembalap MotoGP Pertama yang Menang di Mandalika

Hal itu tentu akan mempercepat masa pemakaian ban yang membuat para pembalap MotoGP harus bekerja secara ekstra.***

Editor: Muhammad Mugi

Sumber: Speedweek.com

Tags

Terkini

Terpopuler