KEBUMEN TALK - Berikut ini artikel yang mengulas penjelasan ilmiah tentang mengapa air laut rasanya asin.
Bumi tempat tinggal umat manusia 70 persen isinya terdiri dari air.
Tapi, dari 70 persen volume air di bumi 97,5 persen merupakan air asin.
Baca Juga: Ramalan Jodoh Golongan Darah B, Orangnya Punya Banyak Hobi Bahkan Terlalu Banyak
Dari jumlah itu hanya 2,5 persennya adalah air tawar yang dapat dikonsumsi manusia.
Malah, jumlah air tawar di bumi ini kebanyakan masih bentuk lapisan es seperti di kutub.
Lalu kenapa ada air asin dan tawar di dunia?
Dilansir KebumenTalk.com dari kanal Youtube Kok Bisa?, awal mulanya adalah gara-gara hujan.
Baca Juga: 17 Arti Mimpi Jatuh dalam Primbon Jawa, Salah Satunya Kehendak Akan Tercapai
Singkatnya, air hujan yang jatuh ke bumi menghantam berbagai jenis batuan.
Air hujan itu memecahkan batuan di daratan. Kemudian membawa garam dan mineral lain dalam batu-batuan tersebut bersamanya.
Air hujan itu kemudian mengalir ke sungai membawa garam dan mineral lainnya tersebut.
Setelah berkelana jauh, kemudian garam dan mineral lainnya tersebut sampai ke tujuan akhirnya. Yaitu, laut.
Baca Juga: Dari Sagitarius Hingga Gemini, Zodiak yang Suka Minuman Keras Demi Senang-Senang Bersama
Karena tidak ada tempat untuk pergi lagi. Garam dan mineral lainnya tersebut akhirnya berkumpul semua di lautan.
Ketika air laut menguap untuk membentuk awan, garam yang ada di laut tetap ada di laut. Sedangkan awan tersebut akan menjadi hujan.
Kemudian akan mengikis batuan dan kemudian akan mengulang proses tersebut selama jutaan tahun
Baca Juga: Borussia Monchengladbach vs Real Sociedad, Berita Tim, Susunan Pemain, Prediksi Skor, Head to Head
Proses tersebut masih tetap terus berlangsung hingga sekarang.
Itulah penyebab kenapa air di laut rasanya asin.***