Akibat Bajir, Jalur Selatan Jawa Tengah Macet

- 17 November 2020, 09:38 WIB
Ilustrasi macet.
Ilustrasi macet. /Pexels/Stanley-nguma/

KEBUMEN TALK - Karena banjir menggenangi ruas jalan nasional Buntu-Sumpiuh, lalu lintas kendaraan di jalur selatan Jawa Tengah macet di depan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum Kedungpring, Kabupaten Banyumas, Selasa, 17 November 2020.

Dari arah Buntu atau Bandung panjang antrean kendaraan hingga tiga kilometer lebih. Antrean kendaraan dari arah Yogyakarta juga dilaporkan telah sampai Sumpiuh.

Petugas Kepolisian Resor Kota (Polresta) Banyumas bersama warga sekitar berupaya mengatur lalu lintas kendaraan di sisi barat Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum Kedungpring, Kecamatan Kemranjen, supaya pengguna jalan tidak berebut melintasi ruas jalan yang tergenang.

Baca Juga: BMKG Imbau Masyarakat Potensi Hujan Disertai petir

Supaya terhindar dari dampak banjir, sejumlah warga juga terlihat membantu mengarahkan pengendara sepeda motor ke jalur alternatif.

Memasuki wilayah Buntu yang berjarak sekitar sembilan kilometer dari lokasi banjir pada pukul 06.00 WIB dan hingga pukul 08.45 WIB, seorang pengemudi truk asal Blitar, Muhammad Nur, mengaku belum bisa melepaskan diri dari kemacetan.

"Saya masih terjebak kemacetan di sini," kata Muhammad, sebagaimana dikutip KebumenTalk.com dari ANTARA.

Baca Juga: [UPDATE] Kasus Covid-19 di Kabupaten Kebumen per 17 November 2020, Pasien Positif Bertambah 41 Orang

Banjir terjadi akibat hujan lebat yang turun pada Senin 16 November malam hingga Selasa 17 November dini hari serta luapan air Sungai Gatel, hal demikian diungkapkan oleh anggota Polresta Banyumas yang bertugas sebagai Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Desa Kedungpring Aipda Irawan.

Halaman:

Editor: Fathurohman Wahid

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah