Pemkab Kebumen Susun RPJPD 2045, Impian Arif Sugiyanto: Semua Pelayanan di Kebumen Serba Digital

- 30 September 2023, 07:51 WIB
Bupati ingin pelayanan di Kebumen pada tahun 2045 sudah serba digital.
Bupati ingin pelayanan di Kebumen pada tahun 2045 sudah serba digital. /Kebumenkab.go.id

Baca Juga: Rumuskan Kerja Organisasi, PC PMII Kebumen Gelar Rakercab

Pada 2045, Kebumen Maju adalah Kebumen sebagai Kabupaten yang memiliki sumber daya manusia yang unggul dengan didukung tata kelola pemerintahan yang efektif, efisien, bersih dan akuntabel. Mampu memberikan pelayanan publik yang berkualitas serta Infrastruktur yang mantap.

"Pertama, kalau dulu kan kita sangat-sangat kualitatif, sekarang lebih kuantitatif, sudah mulai terukur. Kedua, dalam penyusunan ini kita melibatkan banyak unsur, kalau dulu kan hanya satu role saja. Jadi per tema per segmen, semua ada unsur pembahasannya. Termasuk menggunakan polling. Jadi secara mekanisme sekarang lebih lengkap," ucapnya.

Ketiga, dari sisi sasaran, menurut Edi, RPJPD dulu lebih fokus bicara kesejahteraan. Namun RPJPD 2045 sudah banyak berbicara mengenai pertumbuhan ekonomi, kemandirian, dengan harapan Kebumen bisa mendukung Indonesia emas.

Dengan adanya RPJPD ini, siapapun kepala daerahnya maka visi-misinya harus bisa disesuaikan, tidak boleh keluar dari RPJPD. Edi Rianto menargetkan, melalui pembangunan yang terukur, Kebumen tidak lagi menjadi kabupaten termiskin.

Baca Juga: Al Ahli vs Al Ettifaq, Prediksi Skor, Berita Tim, Head to Head dan Lainnya 30 September 2023

"Tadi kita juga diingatkan pelayanan bukan hanya untuk anak-anak, tapi juga lansia, dan disabilitas, agar dipikirkan," ucapnya.

Untuk Kebumen Maju, sasarannya adalah Indeks Pembangunan Manusia, Indeks Reformasi Birokrasi, Indeks Daya Saing Daerah, dan Rasio Konektivitas.

Untuk Kebumen Sejahtera, sasarannya berupa pertumbuhan ekonomi, persentase penduduk miskin, 100% akses air minum aman, 0% pemukikam kumuh, 100% akses sanitasi anak.
Sedangkan untuk Kebumen Berkelanjutan sasarannya adalah indeks kualitas lingkungan hidup dan indeks pembangunan budaya.***

Halaman:

Editor: Muhammad Mugi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah