Sosok Guru Ngaji Inspiratif Ini Dapat Bantuan Insentif Guru Ngaji, 'Bisa Jadi Tambahan Modal Usaha'

- 3 April 2023, 13:14 WIB
Guru ngaji memang ikhlas dalam mengajar generasi muda. Sebab, tanpa guru agama, anak-anak jauh dari nilai agama.
Guru ngaji memang ikhlas dalam mengajar generasi muda. Sebab, tanpa guru agama, anak-anak jauh dari nilai agama. /Diskominfo Jateng/

KEBUMEN TALK - Guru ngaji memang ikhlas dalam mengajar generasi muda. Sebab, tanpa guru agama, anak-anak jauh dari nilai agama.

Semakin jauh dari nilai budaya dan mereka tetap di jalan yang diridai oleh Allah SWT, termasuk, agar anak-anak tidak lupa dengan nilai ketimuran mereka.

Itulah yang dilakukan para guru agama di desa. Afif menyebutkan serentetan aktivitas mengajar yang telah dia kerjakan.

Baca Juga: Akhirnya, Tersangka Rafael Alun Trisambodo Diperiksa KPK Hari Ini..Ini yang Dilakukannya Selama di Gedung KPK!

Sejak pagi, dia mengajar pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) di MTs Mifathul Ulum Ngemplak Mranggen hingga pukul 14.00 WIB.

Kemudian, mengajar di Madrasah Diniyah berupa ilmu nahwu dan sorof di dekat rumahnya sampai 16.30 WIB.

Sorenya, dia ikut membantu istri jualan gorengan dan jajanan. Setelah magrib, Afif ngajar anak-anak ngaji di musala.

Baca Juga: Bukan Beribadah, Malam Ramadhan di Jakarta Ini Malah Dijadikan Ajang Tawuran, Remaja Pake Sajam!

“Kalau bicara lelah, lelah sekali. Tapi bagaimana lagi, kita niat sudah lillahi taala. Karena kata Rasulullah SAW, kan sebaik-baik manusia adalah manusia yang bisa bermanfaat bagi orang lain. Kita niatnya agar anak-anak kenal dengan Allah, kenal Rasulullah, mereka punya akhlakul karimah,” ujarnya sebagaimana dikutip dari Diskominfo Jateng.

Menurut Ahmad Afifudin, ia merasa senang menerima uang insentif guru ngaji dari Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.

Sebab guru ngaji asal RT 5 RW 02, Desa Tamansari, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, ini bisa memanfaatkan insentif, untuk menambah modal usaha sang istri berjualan gorengan.

Baca Juga: Prediksi Spakenburg vs PSV Eindhoven, Prediksi Skor, Berita Tim, Head to Head dan Lainnya 4 April 2023

“Kadang-kadang itu satu tahun baru kita ambil (di rekening), terutama kayak puasa begini, itu biasanya kita bisa nambahi modal untuk istri. Biar ayem, tambah modal sedikit-sedikit,” ungkap Afif, di musala yang bersebelahan dengan rumahnya, Sabtu 1 April 2023.

Menurut pria yang telah mengajar sejak 1994 ini, uang insentif yang diterimanya Rp100 ribu per bulan atau setahun Rp1,2 juta. Uang diterimanya langsung melalui rekening bank atas nama masing-masing penerima.

Meski nilai insentif tak banyak, diakuinya, itu tetap lebih baik ketimbang tak ada sama sekali. Mengingat hal itu merupakan salah satu bentuk kepedulian Pemerintah Provinsi Jateng kepada guru ngaji atau kiai kampung seperti dirinya.

Baca Juga: Prediksi Valencia vs Rayo Vallecano, Prediksi Skor, Berita Tim, Head to Head dan Lainnya 3 April 2023

“Saya matur nuwun sekali dengan pemerintah, dengan Pak Ganjar sama Pak Yasin (Wagub Taj Yasin Maimoen) dan yang lain, dapat insentif. Tapi walaupun, mohon maaf, nilainya tidak seberapa, tapi lumayan membantu daripada tidak sama sekali,” ungkapnya, yang juga imam musala sebelah rumahnya.

Sejak 1994 mengajar, kata Afif, memang belum pernah ada insentif. Dia menuturkan, insentif bagi guru agama baru ada di era Ganjar-Taj Yasin.

Oleh karena itu dia sangat berterima kasih kepada gubernur dan wagub. Dia berharapan program itu bisa dipertahankan dan nilainya ditingkatkan.

Baca Juga: Prediksi Sassuolo vs Torino, Prediksi Skor, Berita Tim, Head to Head dan Lainnya 3 April 2023

“Selama ini (dulu-dulu) tidak pernah ada (insentif), terus ada, ya sangat terbantu sekali. Kita juga senang karena selama ini tidak pernah ada. Kalau orang yang memikirkan agama Allah, maka akan mendapatkan rezeki dari jalan yang tidak disangka-disangka,” ucapnya bersukur.

Afif menyampaikan, dia dan para guru maupun ustaz, tidak menyangka akan ada insentif bagi mereka.

“Ujug-ujug (tiba-tiba) ada (insentif) ya, sangat terbantu sekali. Bahwa minimal itu diteruskan. Kalau bisa ditambah,” ujar Afif.

***

Editor: Muhammad Khasbi M.

Sumber: Diskominfo Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x