Network
KEBUMEN TALK - Pembalap Monster Energy Yamaha, Franco Morbidelli bercerita tentang liburan musim dinginnya yang berjalan tak seperti biasa.
Franco Morbidelli menjalani liburan panjang usai MotoGP musim 2021 dengan cara yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, hal ini karena ia habis menjalani operasi ligamen karena cedera yang ia alami.
Murid Valentino Rossi itu awalnya mengira masa penyembuhan usai operasi ligamen tak akan membutuhkan waktu yang lama.
Baca Juga: Ini Dua Hal yang Diupayakan Bupati untuk Mendukung Kemajuan Sepak Bola Kebumen
“Ya, saya meremehkannya dan tidak menyangka cedera seperti itu akan menjadi masalah besar,” ucap Franco Morbidelli saat presentasi tim Monster Energy Yamaha, dikutip KebumenTalk.com dari situs Speedweek.
“Persendian seperti bahu atau lutut jelas membutuhkan waktu yang sangat lama untuk sembuh. Tapi saya sudah bekerja dengan baik musim dingin ini dan saya berharap semuanya akan berjalan dengan baik di trek,” tambah juara dunia Moto2 2017 itu.
Lebih lanjut, mantan pembalap Honda itu mengaku bahwa dirinya belum mengendarai sepeda motor komersial maupun MotoGP saat liburan, ia baru menjajal motorcross di kamp VR46 Riders Academy.
Baca Juga: Walaupun Melonjak, Ada 5 Kasus Sembuh Berikut Ini Update Covid-19 Kebumen Hari Ini
“Tentu saja saya belum pernah duduk di atas motor MotoGP, atau di atas motor jalanan. Jadi itu tanda tanya bagi saya,” akunya bertanya tentang hasil tes di Sepang nanti.
Franky melanjutkan, meski mengikuti latihan di kamp milik The Doctor, namun ia tidak bisa berlatih bersama pembalap VR46 Riders Academy lainnya seperti Luca Marini, Francesco Bagnaia, Andrea Migno, dan lainnya.
“Saya harus mengikuti program yang sedikit berbeda dibandingkan dengan pebalap Akademi lainnya, jadi saya berlatih di waktu yang berbeda,” terangnya.
Baca Juga: Update Covid-19 Kebumen: Kasus Covid-19 Kembali Melonjak di Kebumen, Bertambah 20 Kasus
“Tentu saja saya bertemu dengannya dari waktu ke waktu, karena pada suatu saat mereka juga datang ke gym,” tambahnya.
Meski hanya sesekali bertemu dengan rekan akademinya, namun pembalap VR45 Riders Academy pertama yang naik kelas ke MotoGP itu bersyukur karena dapat bercengkerama bersama.
“Kami tertawa bersama, berbicara omong kosong, sehingga latihan terasa kurang lama,” ujar Franco Morbidelli.
