KEBUMEN TALK - Pembalap MotoGP dari tim Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo merasa frustasi usai balapan GP Belanda di Sirkuit TT Assen, dengan finish posisi ke-12.
Fabio Quartararo memulai balapan dengan ban soft, menghadapi tantangan serius sepanjang perlombaan, sementara rekan setimnya Alex Rins mengalami masalah dengan ban depan pada tikungan pertama yang mengakhiri perlombaan untuknya.
"Saya agak frustasi, saya harapkan performa lebih baik, apalagi di awal dengan ban soft," ucap Fabio Quartararo usai balapan, dikutip KebumenTalk.com dari Speedweek.
Fabio Quartararo juga menyoroti masalah yang dihadapi oleh Alex Rins, yang mempengaruhi kedua pembalap tim Yamaha tersebut dalam balapan kali ini.
Mengenai perbedaan kinerja antara hari Sabtu dan Minggu, Quartararo menyampaikan bahwa performa hari Sabtu lebih bagus.
"Hari Sabtu lebih buruk daripada hari Minggu, dan orang-orang mengemudi lebih cepat pada hari Sabtu," ujarnya.
Meskipun demikian, Quartararo mencatatkan waktu yang lebih baik dari tahun sebelumnya, meskipun masih ada ruang untuk peningkatan signifikan.
Pada akhirnya, Quartararo mengakui bahwa masih banyak hal yang perlu diperbaiki untuk meningkatkan kinerja Yamaha di sirkuit-sirkuit mendatang.
Baca Juga: Jorge Martin Beri Peringatan ke Ducati: Mulai Sekarang Saya Balapan untuk Diri Saya Sendiri
"Kita perlu mencari tahu mengapa cengkeramannya begitu rendah. Kami tidak mengerti mengapa kami tidak dapat memperoleh manfaat darinya," tambahnya.
Fabio Quartararo juga menyoroti pentingnya pengembangan teknis di masa depan untuk meningkatkan kompetitivitas Yamaha di grid MotoGP.
Meskipun menghadapi tantangan, Quartararo tetap optimis bahwa dengan analisis data yang cermat dan kerja keras tim, mereka dapat kembali ke jalur kemenangan.
Dengan hasil ini, Quartararo dan timnya akan kembali mengevaluasi strategi dan persiapan untuk balapan-balan berikutnya dalam kalender MotoGP 2024.***