Network
KEBUMEN TALK - Varian baru virus Covid-19, Omicron memiliki tingkat penyebaran yang lebih cepat dari pada yang lainnya. Varian ini diketahui telah masuk ke Indonesia.
Akhir tahun 2021, tepatnya per 31 Desember, kasus Covid-19 varian Omicron bertambah 68 orang. Pertambahan kasus varian baru berasal dari Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN).
Dari pertambahan kasus sebanyak 68 orang, 11 diantaranya diidentifikasi sebagai Warga Negara Asing (WNA).
Baca Juga: Halaqah Pergerakan, IKA PMII Kebumen Launching Griya Pergerakan
Dari ke-68 orang yang terinfeksi varian Omicron, kebanyakan memiliki riwayat perjalanan dari Arab Saudi, Turki, Uni Emirat Arab, serta Amerika Serikat.
Hal itu disampaikan Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan, dr. Siti Nadia Tarmidzi.
"Semua kasus merupakan Pelaku Perjalanan Luar Negeri, dengan asal negara kedatangan paling banyak dari Arab Saudi, Turki, Uni Emirat Arab, dan Amerika Serikat," ujar Siti Nadia.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini Selasa 4 Januari 2022 untuk Aries, Taurus, dan Gemini
Sebanyak 29 orang diketahui memiliki kondisi tanpa gejala (asimtomatik). Sedangkan pasien yang memiliki gejala ringan sebanyak 29 orang.
