KEBUMEN TALK - Semenjak Pandemi Covid-19 melanda Indonesia mengalami guncang ekonomi. Hal itu membuat segalanya mengalami perubahan.
Termasuk perubahan kondisi masyarakat baik dari segi kesejahteraan dan ekonomi menengah ke bawah. Problem ini yang menjadi fokus pemerintah sekarang.
Febrio mengatakan pemerintah konsisten menggulirkan kebijakan yang berfokus pada upaya penguatan perlindungan sosial dan dukungan bagi dunia usaha termasuk program pemulihan ekonomi nasional (PEN).
Baca Juga: Federal Oil Gresini Umumkan Mundur dari Moto2, Ada Apa?
Menurutnya, perlindungan sosial dalam program PEN telah efektif dalam menjaga konsumsi kelompok masyarakat termiskin pada saat pandemi.
Upaya tersebut membuat masyarakat miskin dan rentan tetap mendapatkan perlindungan yang layak di tengah penurunan tingkat pendapatan per kapita secara agregat.
Tingkat kemiskinan pun mampu dikendalikan menjadi 10,19 persen pada September 2020 yang tanpa adanya program PEN maka diestimasikan angka kemiskinan pada 2020 dapat mencapai 11,8 persen.
Baca Juga: Link Streaming The Day of Becoming You Episode 24 Subtitle Indonesia